Dengan adanya AI juga membantu para jurnalis dalam mencari tahu preferensi dan minat baca para masyarakat dengan lebih mudah dan akurat.
Hadirnya AI juga meningkatkan pengalaman baru bagi pengguna dengan hadirnya teknologi seperti chatbot untuk memberikan informasi dan menyelesaikan masalah para pengguna dengan lebih efisien.
Selain itu AI juga dapat membantu media untuk meningkatkan interaksi dengan audiens melalui penggunaan teknologi seperti virtual reality dan augmented reality.
Dengan hadirnya AI di muka bumi ini dapat mempermudah media untuk membuat konten yang lebih mudah dibaca dan dipahami dengan menggunakan teknologi seperti Natural Language Processing (NLP).
Natural Language Processing (NLP) sendiri adalah sebuah teknologi yang berkaitan dengan kemampuan komputer dalam memahami, menafsirkan, serta memanipulasi bahasa atau perintah manusia.
NLP memadukan berbagai teknologi seperti computational linguistic, statistic, machine learning, dan deep learning.
Dengan hadirnya kecanggihan dan kehebatan AI para jurnalis tidak bisa mengandalkan AI seratus persen. Para jurnalis harus memastikan kembali bahwa data yang digunakan oleh AI sudah akurat atau terpercaya untuk menghindari kesalahan dalam membuat konten berita.
Kesimpulannya adalah AI sangat memiliki potensi besar dalam membawa perubahan yang signifikan bagi industri Jurnalistik.
Namun peran jurnalis tetap sangat penting dimasa depan dalam memproses produksi konten berita yang berkualitas. AI dapat membantu jurnalis dalam proses pengumupan data dan analis, tetapi pada akhirnya jurnalislah yang akan memilih dan menilai kebenaran berita serta menulis kembali konten yang akan di publikasikan dengan menggunakan gaya bahasa yang menarik dan relevan bagi para pembacanya.
Simak Video Berikut https://www.youtube.com/watch?v=fy8J_ECOuMI
ReferensiÂ