Mohon tunggu...
Nico NadeFansinatra
Nico NadeFansinatra Mohon Tunggu... Lainnya - TTL: Malang 1 januari 2001

suka berolahraga dan suka makan panggil saja nico

Selanjutnya

Tutup

Ilmu Sosbud

Saling Peduli di Tengah Pandemi Covid-19

22 Desember 2020   22:38 Diperbarui: 22 Desember 2020   22:43 48
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Bagikan ide kreativitasmu dalam bentuk konten di Kompasiana | Sumber gambar: Freepik

Sejak awal tahun 2020 hingga hampir menginjak akhir tahun 2020 Indonesia masih dilanda virus covid 19 . Tepatnya di tempat saya tinggal yaitu di kota malang saat ini sedang berada di zona hitam yang sebelumnya berada di zona aman dan masih belum terlalu banyak orang2 yang terkena covid 19  . 

Penyebab kota malang masuk pada daftar zona hitam dikarenakan masyarakat yang kurang peduli terhadap virus covid 19 dan dampak dari covid 19 yang sangat berbahaya dan bisa menyebabkan kematian  . 

Hingga saat ini pun angka covid 19 di daerah tempat saya tinggal terus meningkat entah itu yang positif terkena covid ataupun yang meninggal akibat covid 19 . Karena semakin hari semakin naik angka covid yang terjadi , saya dan teman-teman saya memutuskan untuk melakukan observasi ke lingkungan sekitar untuk melihat apa penyebab angka covid terus meningkat.

setelah saya melakukan observasi dan mencoba bersosialisasi dengan masyarakat sekitar  ternyata  banyak masyarakat yang keluar rumah tanpa memperhatikan protokol kesehatan yang sudah di terapkan oleh pemerintah dan banyak juga yang beranggapan bahwa covid 19 hanyalah sebuah berita hoax .

Dokpri
Dokpri
Oleh karena itu saya dan teman-teman selaku mahasiswa universitas negeri malang melakukan kegiatan berbagi masker dan bersosialisasi mengenai virus covid 19 agar kepedulian sesama manusia bisa ditingkatkan dan angka covid 19 di daerah tempat saya tinggal bisa berkurang . 

Dan di saat saya dan teman2 saya melakukan kegiatan berbagi masker ternyata mendapat respon baik dari masyarakat sekitar , banyak yang senang karena mereka mendapat masker secara cuma2 karena tidak banyak dari mereka yang tidak cukup uang untuk membeli masker karena harga masker yang semakin mahal dan langka akibat pandemi ini . 

Dan tidak banyak juga dari mereka yang ternyata menganggap enteng virus covid 19 , sebagian dari mereka ada yang membawa masker tapi sengaja tidak dipakai karena alasan tidak bisa leluasa saat bernafas . 

Selama kegiatan itu saya dan teman2 saya tidak hanya membagikan masker tetapi saya juga mengobrol dengan mereka dan sedikit menjelaskan tentang covid 19 , tentang bahaya covid 19 , dan meyakinkan mereka bahwa covid 19 itu ada . Walaupun tidak banyak dari mereka yang masih menganggap enteng dan beranggapan bawah hidup dan mati di tangan yang maha kuasa . 

Tetapi dengan adanya kegiatan ini saya dan teman2 saya berharap supaya masyarakat mempunyai kepedulian sosial dan memperhatikan kesehatan mereka sendiri agar virus covid tidak terus meningkat setiap harinya , karena yang bisa mencegah virus agar tidak masuk ke tubuh kita ya hanya kita sendiri . 

Dan supaya mereka lebih bisa menyanyangi dirinya sendiri dan orang yang mereka sayang dengan selalu memperhatikan protokol kesehatan agar tidak saling menulari virus .

Mohon tunggu...

Lihat Konten Ilmu Sosbud Selengkapnya
Lihat Ilmu Sosbud Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun