Sampah bertumpuk, berserakan dan berbau busuk saban hari hiasi depan Pasar Parakanmuncang Desa Sindangpakuon Kec. Cimanggung  Kab. Sumedang. Meski berada di Tempat Pembuangan Sampah (TPS) khusus bagi warga Pasar Parakanmuncang,  namun kebanyakan merupakan sampah kiriman dari orang yg bukan warga pasar.
Menurut Amung, Koordinator UPT Pasar Parakanmuncang, , bila sampah yg berasal dari warga Pasar, tidak akan sebanyak itu, " Kita bisa memperkirakan berapa banyak sampah dari warga pasar. Ini yakin sampah kiriman," Â tuding Amung.
Mensikapi makin banyak sampah kiriman ke TPS Khusus Warga Pasar, pihak UPT Dinas Pasar Parakanmuncang  pernah ajukan keberatan ke pihak Desa Sindangpakuon. Ujung2nya, Pihak Desa  layangkan surat resmi  ditujukan Dinas Lingkungan Hidup dan Kehutanan Kab. Sumedang perihal Permohonan Penanganan Sampah di Ds Sindangpakuon.
Surat yg dilampiri bubuhan tanda tangan 12 Ketua RW di Desa Sindangpakuon ini sampai hari ini masih belum direspon pihak Dinas Lingkungan Hidup dan Kehutanan. Padahal  surat itu telah ngendap  hampir 8 bulan  lamanya di Dinas LH Kab. Sumedang.
( Tatang Tarmedi )
Baca konten-konten menarik Kompasiana langsung dari smartphone kamu. Follow channel WhatsApp Kompasiana sekarang di sini: https://whatsapp.com/channel/0029VaYjYaL4Spk7WflFYJ2H