Sebagai pendengar, saya bisa merasakan energi yang ingin mereka sampaikan. Dengan instrumen yang sederhana gitar, drum, dan keyboard yang bergantian mendominasi lagu ini terasa lugas, tapi penuh makna. Tak Ada Waktu Tepat untuk Berita Buruk mengajarkan kita untuk menghadapi hal buruk tanpa terlalu larut. Saya sendiri pun beruntung bisa berkesempatan mendengarkan lagu ini secara live pertama kali, saat mereka melakukan showcase di bulan Juli lalu. Hal ini pun diamini oleh sang drummer "kita bawainnya ga aneh-aneh, straightforward aja sih."
Secara khusus lagu ini dianggap sebagai lagu spesifik yang ingin mereka besarkan dan menjadi highlight di album kedua nanti, setidaknya untuk saat ini. Hal ini ditunjukkan melalui mereka yang mengeluarkan empat versi berbeda, selain yang original terdapat sped up, slowed down, dan instrumental dengan konsep yang telah direncanakan, diharapkan lagu ini bisa dibesarkan dengan cara apapun. Album kedua mereka, kini sedang dalam fase penggodokan, yang sempat disinggung sedikit dan akan membicarakan perihal "waktu", Lomba Sihir  sendiri berharap album ini bisa dirilis secepatnya di tahun depan.
Melalui Tak Ada Waktu Tepat untuk Berita Buruk, Lomba Sihir kembali membuktikan bahwa musik mereka bukan hanya soal nada, melainkan catatan hidup yang bisa terangkum dalam harmoni. Bagi saya, hadirnya lagu ini menjadi pengingat bahwa dalam hidup yang penuh kabar baik dan buruk, selalu ada ruang untuk menertawakan semuanya. Saya pun tak sabar menantikan seperti apa album kedua mereka nanti, yang akan membawa kita menjelajahi "waktu" tema besar yang sepertinya akan menyentuh lebih banyak aspek kehidupan kita semua.
Baca konten-konten menarik Kompasiana langsung dari smartphone kamu. Follow channel WhatsApp Kompasiana sekarang di sini: https://whatsapp.com/channel/0029VaYjYaL4Spk7WflFYJ2H