PENGERTIAN DAN FUNGSI
Gambar kerja bangunan adalah gambar teknik suatu proyek yang memuat cara dan tata cara dalam pelaksanaan pekerjaan konstruksi, dengan rincian lengkap dimulai dari ukuran dan bahan, simbol dan keterangan lain.
Gambar konstruksi bangunan itu sendiri berfungsi sebagai pedoman dan pegangan bagi pembangun atau tukang dalam melaksanakan pekerjaan konstruksi agar konstruksi tersebut terlaksana sesuai rencana sesuai dengan spesifikasi yang juga ditunjukkan dalam gambar tersebut. Hal ini sangat berguna agar tukang tidak lalai dalam melaksanakan pekerjaan, dan apabila terjadi kesalahan maka gambar konstruksi bangunan  dapat dijadikan acuan sebagai bukti kebenaran pekerjaan yang seharusnya dilakukan.
SEBERAPA PENTINGNYA GAMBAR BANGUNAN??Â
Dalam jurusan ilmu Teknik Sipil tentunya  sangat penting untuk  memahami gambar rancangan proyek atau suatu prasarana/infrastruktur yang akan dibangun dan dilaksanakan, hal ini agar tidak terjadi kesalahan pada saat proses pembuatan atau pembangunan suatu bangunan dan prasarana/infrastruktur. Seringkali kesalahan yang terjadi pada proyek pembangunan infrastruktur disebabkan oleh kesalahan dalam membaca gambar,  kesalahan tersebut tidak hanya menimbulkan kerugian yang semakin besar seiring dengan meningkatnya anggaran pembangunan tetapi juga membuat proyek menjadi kurang estetis, bahkan menimbulkan banyak permasalahan bahkan akan membuat hal yang seharusnya memiliki fungsi tertentu menjadi tidak dapat difungsikan.
Gambar  struktur suatu bangunan  tidak hanya digunakan untuk mendesain suatu bangunan atau prasarana yang ada tetapi juga sering  digunakan untuk peta lokasi, misalnya untuk mengetahui keberadaan seseorang bila berada di kawasan tersebut. Hal ini dapat membantu koordinasi dan komunikasi jarak jauh untuk sesama pekerja yang berada pada proyek tersebut. Dan bagaimana  gambar yang digunakan untuk mendesain sebuah bangunan dapat berfungsi sebagai denah lokasi?? Memang dalam denah suatu bangunan terdapat koordinat  suatu kolom titik, hal inilah yang membantu seseorang mengetahui letak titik  dimana letaknya berada.
Selain itu, kemampuan  membaca gambar  struktur bangunan juga dapat meminimalisir kesalahan yang terjadi pada proyek pembangunan infrastruktur, karena seringkali dalam  gambar struktur banyak terdapat rincian suatu proyek yang dibuat, seperti bahan yang digunakan, dimensi, cara pemasangan, dan lain-lain. Hal ini menjadikan kemampuan  membaca gambar struktur menjadi penting dan wajib dimiliki oleh siapa pun yang bekerja di jurusan teknik sipil.
CONTOH GAMBAR KERJA BANGUNAN
Contoh gambar diatas merupakan gambar kerja bangunan yang cukup baik dan lengkap.
KESALAHAN YANG ADA DALAM MEMBACA GAMBAR KERJA BANGUNAN
Ketidakmampuan dalam membaca gambar struktur bangunan dapat mengakibatkan beberapa kesalahan sebagai berikut :
MENGAPA KESALAHAN TERSEBUT BISA TERJADI?
Kesalahan dalam membaca gambar kerja bangunan dapat terjadi karena factor internal dan eksternal:
Faktor internal:
Faktor internal sendiri juga dapat timbul karena kurangnya kemampuan baik fisik dan psikis. cacat mata seperti rabun jauh atau rabun dekat, kemampuan buruk karena kurangnya pelatihan, kemampuan menyampaikan informasi yang kurang jelas, dan rasa percaya diri yang kurang.
Faktor eksternal :
Faktor eksternal dapat terjadi karena adanya hubungan dengan manajemen kontraktor, dalam memperkerjakan seorang tukang sebaiknya melihat dari segi kemampuan serta pengalaman tukang yang ada untuk meminimalisir hal yang tidak diinginkan karena banyak sekali tukang yang dipekerjakan dan kurang atau bahkan tidak pernah mendapat pelatihan, lalu kurangnya pengawasan dari manajemen kontraktor, gambar kerja bangunan tidak dijelaskan kepada tukang, alat yang digunakan kurang memadai atau kurang lengkap, kuranglengkapnya gambar kerja, dan terlambatnya pemberian upah kepada tukang dapat menjadi salah satu factor terjadinya kesalahan Pembangunan karena tukang bisa bekerja dengan asal atau bahkan mogok kerja..
Selain faktor tersebut terkadang kesalahan juga bisa terjadi karena ada nya kelalaian dalam pengerjaan seperti membaca gambar secara acak, mengambil keputusan sepihak, serta menerapkan ukuran dengan perkiraan.
SOLUSI ATAU ANTISIPASI AGAR TIDAK TERJADI KESALAHAN
Saat melaksanakan pemilihan tenaga kerja, tenaga kerja sebaiknya diberi syarat-syarat yang ketat. Setelah mereka bekerja, wajib mendampingi atau mengawasi pekerjaan yang dilakuka agar dapat diperbaiki secepat mungkin Ketika ada kesalahan yang dilakukan. Atau bisa dengan mendelegasikan orang, yang tepat untuk tugas tersebut. Lalu diharuskan untuk  memantau/menerima laporan dalam sekurang kurangnya 1x atau 2x seminggu.
Baca konten-konten menarik Kompasiana langsung dari smartphone kamu. Follow channel WhatsApp Kompasiana sekarang di sini: https://whatsapp.com/channel/0029VaYjYaL4Spk7WflFYJ2H
