Mohon tunggu...
Nia Riski
Nia Riski Mohon Tunggu... Freelancer - Freelance

Hanya seorang penulis amatiran yang suka berkhayal

Selanjutnya

Tutup

Puisi

Cinta yang Tak Sampai

9 Juni 2023   18:51 Diperbarui: 9 Juni 2023   18:54 77
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Bagikan ide kreativitasmu dalam bentuk konten di Kompasiana | Sumber gambar: Freepik

Cinta yang Tak Sampai.

Dalam sunyi malam, aku menatap langit

Menggenggam kerinduan yang tak terkira

Cinta datang dalam mimpi, nyata di hati

Namun sayangnya, tak sampai kala itu

Di kejauhan, bintang-bintang bersinar indah

Seperti harapan yang terpendam dalam dada

Namun takdir memisahkan  kita

Cinta ini hanya sebatas bayangan semata

Kita bertemu dalam tatapan yang singkat

Pandangan berbicara, menyentuh jiwa hati

Namun takdir bermain, memutar permainan

Cinta ini terhalang, terbungkus oleh waktu

Aku mencoba mencari jalan ke depan

Menggenggam erat cinta yang pernah ada

Namun takdir berkata lain, kau pergi menjauh

Meninggalkan luka yang tak terhapus dalam dada

Kini hanya ada kenangan yang tersisa

Di setiap hembusan angin yang berlalu

Cinta yang tak sampai, melukiskan duka

Namun juga mengajarkan arti keikhlasan

Meski cinta tak sampai, kuharap kau bahagia

Di dalam hidupmu yang kini berjalan sendiri

Mungkin takdir memang memisahkan kita

Namun cinta tetap abadi di sanubari

Biarkan puisi ini menjadi saksi bisu

Akan cinta yang tak sampai, tetap abadi

Walau berpisah, dalam hati ku tetap cinta

Kau dan aku, cinta yang tak terungkapkan selamanya

Baca konten-konten menarik Kompasiana langsung dari smartphone kamu. Follow channel WhatsApp Kompasiana sekarang di sini: https://whatsapp.com/channel/0029VaYjYaL4Spk7WflFYJ2H

HALAMAN :
  1. 1
  2. 2
  3. 3
Mohon tunggu...

Lihat Konten Puisi Selengkapnya
Lihat Puisi Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun