Sedekah Bumi Sebagai Wujud Rasa Syukur Warga Blora terhadap Hasil Panen

Indonesia merupakan negara yang memiliki banyak keberagaman di dalamnya. Mulai dari suku, ras, bahasa, agama, hingga tradisi yang beragam. Menurut KBBI, tradisi merupakan adat kebiasaan turun-temurun (dari nenek moyang) yang masih dijalankan dalam masyarakat. Seperti yang dilakukan oleh warga Desa Candi, kecamatan Todanan, kabupaten Blora yang melakukan tradisi sedekah bumi.

Input sumber gambar: dokumen pribadi

Sedekah bumi merupakan salah satu upacara adat yang diadakan sebagai wujud rasa syukur atas hasil bumi yang melimpah dan dilakukan setiap satu tahun sekali. 

Tradisi ini banyak dilakukan oleh warga masyarakat jawa, terutama yang tinggal di wilayah pedesaan. Di desa candi sedekah bumi biasanya dilakukan di bulan apit pada penanggalan Jawa. 

Upacara ini biasanya  ditandai dengan pesta rakyat dan kenduren yang diadakan di balai desa atau di lahan pertanian maupun tempat-tempat yang dianggap sakral oleh masyarakat desa.

Pada hari kamis, 15 Juni 2023 di desa candi baru saja melaksanakan upacara sedekah bumi. Untuk memeriahkan acara ini terdapat beberapa pagelaran seperti tari-tarian yang dibawakan oleh anak-anak, pagelaran kethoprak krido carito, dan yang lainnya. Selain itu sama seperti ketupat yang menjadi makanan khas saat lebaran, sedekah bumi juga mempunyai makanan-makanan khas seperti bogis, pasung, tape ketan, dan ketan gemblong putih.

Input sumber gambar: dokumen pribadi

Melaui tradisi ini masyarakat berharap diberi kelancaran rezeki, kesehatan, keselamatan oleh Allah SWT serta berharap hasil panen yang akan datang lebih berlimpah dari yang sekarang. Sedekah bumi juga dilakukan untuk mempererat tali persaudaraan antar masyarakat. Selain itu sedekah bumi juga bertujuan untuk melestarikan budaya jawa.