Ada beberapa kejadian seorang artis dan selebgram yang mengungah foto atau video anak mereka, banyak komentar baik namun ada juga komentar jahat yang membully si buah hati. Mengatakan si anak jelek lah, body shamming dan hal yang tidak pantas dikatakan pada anak balita.
Beberapa hal negatif diatas bukan berarti melarang semua orangtua untuk sharenting asalkan orangtua punya tips bijaksana seperti
1. Pikirkan Efek Jangka Panjang
Sebelum mengunggah foto atau video anak, pikirkan dampaknya dalam jangka panjang. Apakah unggahan tersebut berpotensi memalukan atau merugikan anak di kemudian hari? Ingatlah bahwa jejak digital bersifat permanen dan sulit dihapus.
2. Minta Ijin Anak
Seiring bertambahnya usia anak, libatkan mereka dalam keputusan untuk berbagi foto atau video mereka. Jelaskan risiko dan manfaatnya, serta berikan mereka hak untuk menolak jika tidak nyaman.
3. Jaga Privasi Informasi Pribadi
Hindari membagikan informasi pribadi anak, seperti nama lengkap, alamat rumah, sekolah, atau jadwal kegiatan. Informasi ini bisa disalahgunakan oleh pihak yang tidak bertanggung jawab.
4. Batasi Informasi yang Dibagikan
Pilihlah foto atau video yang benar-benar penting dan relevan untuk dibagikan. Hindari mengunggah terlalu banyak konten yang bersifat pribadi atau detail.
5. Atur Privasi Media sosial