Mohon tunggu...
Ni MadeFebriani
Ni MadeFebriani Mohon Tunggu... Mahasiswa - Mahasiswa
Akun Diblokir

Akun ini diblokir karena melanggar Syarat dan Ketentuan Kompasiana.
Untuk informasi lebih lanjut Anda dapat menghubungi kami melalui fitur bantuan.

Undiksha

Selanjutnya

Tutup

Ilmu Alam & Tekno

Kimia Kelas XI: Hidrokarbon

11 Maret 2023   21:21 Diperbarui: 11 Maret 2023   21:25 424
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Bagikan ide kreativitasmu dalam bentuk konten di Kompasiana | Sumber gambar: Freepik

HIDROKARBON

Senyawa hidrokarbon merupakan senyawa karbon yang paling sederhana. Senyawa hidrokarbon ialah senyawa organik yang hanya tersusun dari atom hidrogen (H) dan atom karbon (C). Atom karbon memiliki keistimewaan atau kekhasan sebagai penyusun utama senyawa organik sebagai berikut:

  • Terletak pada golongan IVA sehingga memiliki elektron valensi 4 yang dapat membentuk 4 ikatan kovalen.
  • Terletak pada periode 2 sehingga memiliki jari-jari atom yang relatif kecil, sehingga memiliki ikatan kovalen yang kuat.
  • Atom karbon dapat membentuk ikatan antar karbon: berupa ikatan tunggal, rangkap dua atau rangkap tiga.
  • Atom karbon mempunyai kemampuan membentuk rantai (ikatan yang panjang).
  • Rantai karbon yang terbentuk dapat bervariasi: rantai lurus, bercabang dan melingkar (siklik)

Untuk mempermudah mempelajari senyawa hidrokarbon yang begitu banyak, para ahli mengolongkan hidrokarbon berdasarkan susunan atom-atom karbon dalam molekulnya.

  • Berdasarkan homolog (keluarga), hidrokarbon terbagi menjadi alkana, alkena dan alkuna.
  • Berdasarkan ikatan atom karbon, hidrokarbon terbagi menjadi:

1) Hidrokarbon jenuh, atom karbonnya seluruhnya adalah ikatan tunggal. Contoh: homolog alkana dan sikloalkana.

2) Hidrokarbon tak jenuh, atom karbonnya memiliki setidaknya satu ikatan rangkap. Contoh: homolog alkena, alkuna dan alkadiena.

  • Berdasarkan bentuk rantai karbon, hidrokarbon terbagi menjadi:

1) Hidrokarbon alifatik, bentuk rantai karbon memanjang atau terbuka. Contoh: homolog alkana, alkena dan alkuna.


2) Hidrokarbon alisiklik, bentuk rantai karbon cincin melingkar. Contoh: homolog sikloalkana.

3) Hidrokarbon aromatik, bentuk rantai karbon cincin konjugat.

Pada senyawa hidrokarbon, kedudukan atom karbon dapat dibedakan sebagai berikut:

  • Atom C primer, adalah atom karbon yang berikatan dengan 1 atom karbon lain.
  • Atom C sekunder, adalah atom karbon yang berikatan dengan 2 atom karbon lain.
  • Atom C tersier, adalah atom karbon yang berikatan dengan 3 atom karbon lain.
  • Atom C kuartener, adalah atom karbon yang berikatan dengan 4 atom karbon lain.

Hidrokarbon berdasarkan klasifikasi tatanama organik terbagi atas:

ALKANA

Alkana merupakan hidrokarbon jenuh paling sederhana yang merupakan suatu deret senyawa yang memenuhi rumus umum CnH2n+2, disebut juga parafin. Deret Homolog Alkana merupakan suatu golongan atau kelompok senyawa karbon dengan rumus umum yang sama, mempunyai sifat yang mirip dan antar suku-suku berturutannya mempunyai beda CH2.

HALAMAN :
  1. 1
  2. 2
  3. 3
  4. 4
Mohon tunggu...

Lihat Konten Ilmu Alam & Tekno Selengkapnya
Lihat Ilmu Alam & Tekno Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun