Brahma Vidya adalah pengetahuan tentang Ketuhanan dalam agama Hindu, yang merupakan pemahaman tentang Tuhan yang penting dan perlu karena membantu umatnya memahami tujuan hidup, makna keberadaan, dan memberikan panduan dalam perilaku dan praktik spiritual. Brahma Vidya juga dikenal sebagai Brahma Tattva Jnana, yang berarti ilmu yang mempelajari tentang Tuhan. Brahma Vidya membahas tentang Tuhan Yang Maha Esa, ciptaan-Nya, termasuk manusia dan alam semesta.
Konsep Brahma Vidya berasal dari Bahasa Sanskerta dan merupakan bagian dari Weda, yang merupakan sumber hukum Hindu. Dalam kitab suci Veda, Tuhan disebut Brahman. Brahman adalah yang pertama ada, satu adanya, bersifat abadi, tak terbinasakan, pencipta, pemelihara, pelebur, raja alam semesta, cahaya tertinggi, pelindung, dan lain-lain.Â
Dalam praktiknya, Brahma vidya mengajarkan bahwa cara terbaik untuk mempelajari Ketuhanan adalah dengan mempelajari kitab suci Veda baik Veda sruti maupun Veda smerti. Sebagai ajaran ketuhanan dalam agama Hindu, pemahaman Brahma Vidya secara holistik yang lebih mantap merupakan hal yang mutlak harus dilakukan oleh masyarakat Hindu. Oleh karena itu, pemeluk agama Hindu harus mempelajari Brahma Vidya agar dapat memahami agama secara holistik dan komprehensif.
Berikut adalah beberapa hal yang menjelaskan pentingnya Brahma Vidya dalam agama Hindu:
1. Membantu memahami konsep Ketuhanan dalam agama Hindu.
Brahma Vidya membantu orang memahami konsep Ketuhanan dalam agama Hindu, dengan segala aspeknya baik ciptaannya meliputi manusia maupun alam semesta. Konsep ini pentingnya pemahaman akan Tuhan dan keterkaitannya dengan dunia sekitar untuk mencapai kebahagiaan dan kedamaian batin.
2. Menumbuhkan keyakinan atau keimanan.
Brahma Vidya juga membantu menumbuhkan keyakinan atau keimanan seseorang terhadap Tuhan. Dari kata Sraddha itu lalu muncul kata sraddhalu, yang artinya kepercayaan, penuh keimanan, kerinduan dan keinginan terhadap sesuatu.
3. Membantu membangun sradha dan bhakti.
Brahma Vidya juga membantu membangun sradha dan bhakti, yang merupakan hal yang sangat mendasar dalam kehidupan ini, baik sebagai pribadi, keluarga, masyarakat, bangsa dan negara. Sumber pendidikan ini adalah ajaran agama. Pengamalan ajaran agama bagi seseorang, akan diwujudkan dalam perilakunya. Semakin arif dan bijaksana perilaku seseorang, maka orang tersebut akan dinilai semakin tinggi.
4. Mengajarkan nilai-nilai seperti toleransi, cinta kasih, dan memaafkan.