Ikatan hydrogen adalah ikatan yang memiliki energi yang dapat memutuskan dan membentuk ikatan dalam reaksi kimia. Energi dari ikatan hydrogen merupakan energi paling besar diantara gaya interaksi antar molekul lainnya. Energi ikatan hydrogen relative jauh lebih kecil dibandingkan ikatan kimia intramolekul seperti ikatan ion dan ikatan kovalen.
Ikatan hydrogen mempengaruhi bentuk dari molekul protein. Apabila ada ikatan-ikatan yang putus, maka fungsi dari molekul protein akan hilang. Ikatan hydrogen berperan penting dalam mengikat kedua untai molekul DNA membentuk heliks ganda. Ikatan . Ikatan hidrogen yang tidak terlalu kuat ini dapat mempertahankan struktur rantai ganda DNA namun juga dapat dengan mudah diputuskan pada proses replikasi DNA dalam pembelahan sel.
Ikatan hydrogen merupakan ikatan yang terbentuk antar molekul polar serta mengandung atom Hidrogen. Ikatan hydrogen terjadi antara atom hydrogen dengan atom yang mempunyai keelektronegatifan tinggi seperti atom Nitrogen (N), atom Oksigen (O), dan atom Flour (F). Gaya antarmolekul yang relative kuat digambarkan dengan ikatan hydrogen.
Kekuatan ikatan hydrogen yaitu atom H tidak memiliki kulit-kulit electron terdalam yang menyebabkan elektronnya tertarik sangat kuat ke atom yang sangat elektronegatif. Sehingga inti atom H mendekat dan berinteraksi dengan pasangan electron bebas dari atom tersebut.
Keelektronegatifan unsur N, O, F
Adapun lambang dari ikatan hydrogen yang dibentuk oleh atom N, O, dan F adalah H ---N, H---O, dan H---F
d) Ikatan Logam
Kondisi bumi kita, baik itu peningkatan suhu maupun iklim selalu berubah memberikan dampak dalam kehidupan kita. Dampak tersebut diantaranya kelangkaan air, pengasaman air laut, meningkatnya tinggi air laut yang apabila dibiarkan maka dapat menenggelamkan suatu kota. Berdasarkan kejadian tersebut, maka dibuatlah Perjanjian Paris dari 144 negara yang bertujuan untuk membatasi kenaikan suhu bumi tersebut. Di Indonesia sedang mengembangkan sumber energi baru dan terbarukan termasuk panel surya.