Mohon tunggu...
Ni Putu Novi Ardiyani
Ni Putu Novi Ardiyani Mohon Tunggu... Mahasiswa - Mahasiswa/Universitas Pendidikan Ganesha

saya seorang mahasiswa program studi Akuntansi, Universitas Pendidikan Ganesha dan hobi saya memasak

Selanjutnya

Tutup

Ilmu Sosbud

Brahma Vidya: Memahami Konsep Ketuhanan Hindu dalam Kehidupan Beragama

12 Maret 2024   23:51 Diperbarui: 12 Maret 2024   23:53 482
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Bagikan ide kreativitasmu dalam bentuk konten di Kompasiana | Sumber gambar: Freepik

Atheisme merupakan konsep kelanjutan dari Monisme. Ia menyatakan bahwa tuhan ada dalam diei sendiri. "Diri" disini tidaklah menunjukkan pada badan wadah, melainkan pada atman yang sudah mencapai kesadaran optimal.

KESIMPULAN

Konsep Brahma Vidya dalam agama Hindu menekankan pada pentingnya mengembangkan pengetahuan spiritual dan kesadaran diri sebagai sarana untuk mencapai kesatuan dengan Tuhan atau Brahman. Brahma Vidya atau yang biasanya dikenal dengan pengetahuan mengenai kesejatian Brahman atau Ida Sang Hyang Widhi Wasa merupakan konsep ketuhanan tentang pengetahuan yaitu tentang kesejatian Brahman. Tujuan utama dari ajaran Brahma Vidya adalah untuk mencapai tingkat kesadaran diri yang lebih tinggi agar memiliki pemahaman yang lebih baik dan mendalam tentang Tuhan atau Brahman serta mencapai kesatuan dengan Tuhan. Terdapat beberapa jenis Brahma Vidya yaitu Animisme, Dinamisme, Tetonisme, Peneteisme, Henotheisme, Polytheisme, monism, dan Monotheisme.

DAFTAR PUSTAKA

Subagiasta, I Ketut. KETUHANAN (BRAHMA VIDYA) DALAM PERSPEKTIF HINDU. Diakses pada 12 Maret 2024 pada https://adoc.pub/ketuhanan-brahma-vidyaa-dalam-perspektif-hindu-oleh-i-ketut-.html

Alukta, Hindu. 2015. Tujuan Pemujaan Ida Sang Hyang Widhi Menurut Kitab Hindu. Diakses Pada 12 Maret 2024 pada https://hindualukta.blogspot.com/2015/10/tujuan-pemujaan-sang-hyang-widhi.html

Baca konten-konten menarik Kompasiana langsung dari smartphone kamu. Follow channel WhatsApp Kompasiana sekarang di sini: https://whatsapp.com/channel/0029VaYjYaL4Spk7WflFYJ2H

HALAMAN :
  1. 1
  2. 2
  3. 3
  4. 4
Mohon tunggu...

Lihat Konten Ilmu Sosbud Selengkapnya
Lihat Ilmu Sosbud Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun