Mengenal Sistem Kepercayaan Karmapala dan Jenis-Jenis Karma dalam Ajaran Panca Sradha

Seluruh Agama di dunia ini tentu memiliki sistem kepercayaan yang berbeda-beda, dalam agama Hindu sendiri mempunyai suatu system kepercayaan atau dasar keyakinan, yang disebut dengan panca srada. Secara umum panca srada bisa diartikan sebagai lima kepercayaan dasar dalam segala aspek kehidupan umat Hindu.

Dalam Panca Sradha sendiri mempercayai dengan adanya Karma pala. Karmapala terdiri dari kata karma yang berarti perbuatan dan karma meninggalkan karmawasana atau jejak-jejak perbuatan yang nantinya akan muncul sebagai Karmapala, yang merupakan kepercayaan umat hindu terhadap hasil perbuatan yang kita perbuat. Jika karma kita baik akan mendapatkan perjalanan hidup yang lancar dan bahagia, sebaliknya, jika karma kita buruk maka akan mendapatkan perjalanan hidup yang berat atau sengsara. Dalam hal ini umat hindu sangat mempercayai dengan adanya hukum sebab akibat, yang berarti apa yang kita perbuat maka itu yang kita dapatkan. Dan karmapala bisa dibedakan melalui 3 waktu yaitu masa sekarang, masa nanti dan juga masa depan.

Dalam ajaran Karma pala memiliki dasar bentuk bentuk karma, yaitu sebagai berikut

1. Mohaniya Karma

    Karma ini akan dapat mengabulkan kesadaran kita ataupun menghambat kesadaran kita. Yang membuat jatuh dalam kegelapan sehingga tidak bisa melihat mana hal yang baik dan mana hal yang buruk. Karma ini terbentuk dari beberapa cara, seperti terlalu banyak marah, berkata kasar, berprilaku kasar dan juga yang lainnya, Larut dalam kesenangan duniawi, tidak adanya toleransi kepercayaan dan juga terlalu fanatis dalam menjalankan hidup beragama.

2. Dharsanavaraniya Karma

    Karma ini akan dapat menghalangi kemampuan kita baik fisik maupun indra dalam diri kita, sebagai contoh :

a.  Caksur Dharsanavaraniya Karma yaitu menghilangkan kemampuan yang sebenarnya pada Indra pelihat atau mata, yaitu menghilangkan kemampuan dalam melihat alam lain dan juga makhluk halus, dan yang paling parah akan menghilangkan kemampuan pengelihatan secara normal atau kebutaan.

b. Acaksur Dharsanavaraniya Karma yaitu kehilangan kemampuan yang sebenarnya pada tubuh selain indra pelihat atau mata, seperti telinga, hidung, lidah, kulit dan yang lainnya.

c. Avadi Dharsanavaraniya Karma yaitu kehilangan kemampuan yang sebenarnya pada badan fisik kita

3. Jnanaravariya Karma

    Jnanaravariya Karma ini akan menghalangi kita dalam penyerapan ilmu pengetahuan, karena hal ini kita akan merasa sulit berjodoh dengan ilmu pengetahuan sehingga membuat pikiran terbatas dan merasa tidak pintar.

4. Antaraya Karma

     Antaraya Karma ini merupakan Karma yang menghambat dalam melakukan suatu kebaikan (Dana Antaraya Karma), menerima pemberian (Laba Antaraya Karma) dan menikmati hasil kerja kita sendiri (Wirya Antaraya Karma)

5. Wedania Karma

     Wedania Karma yaitu Karma yang dapat memengaruhi perasaan mereka secara emosional. Misalnya, ada orang yang mudah marah, ada yang sabar, ada yang humoris, ada yang pemurung, dan ada yang berani. Karma ini adalah apa yang terjadi sebagai akibat dari tindakan Anda di kehidupan ini dan di kehidupan sebelumnya. Karma adalah sebuah sistem di mana kita mendapatkan ganjaran atau hukuman untuk hal-hal yang kita lakukan. Terkadang karma baik terjadi saat kita melakukan hal-hal yang membantu orang lain, dan terkadang karma buruk terjadi saat kita melakukan hal-hal yang menyakiti orang lain. Penting untuk menjalani hidup dengan cara membantu orang lain, karena ini akan membantu kita mendapatkan karma baik.

6. Ayusua Karma

     Ayusua Karma yaitu Karma yang akan membawa kita ke alam yang berbeda setelah kita mati. Itu didasarkan pada karma yang kita miliki saat kita masih hidup. Ini akan menentukan kemana kita akan pergi setelah kita mati. Ada 4 alam yang berbeda, disebut bhur loka, bwah loka, svah loka, atau mungkin langsung terlahir kembali.

7. Nama Karma

    Nama Karma adalah Karma yang menentukan tubuh fisik seperti apa kita dilahirkan, serta sebagai makhluk apa kita dilahirkan.

8. Gotra Karma

     Gotra Karma yaitu Karma yang menentukan nasib kita, seperti keadaan lingkungan dan keluarga kita.