Mohon tunggu...
Ngudi Tjahjono
Ngudi Tjahjono Mohon Tunggu... Dosen - Menyukai menulis dan menggambar

NGUDI TJAHJONO. Lahir di Lumajang tanggal 22 Maret 1960. Bekerja sebagai dosen di Universitas Widyagama Malang. Menekuni bidang Transportasi, Ergonomi dan Lingkungan Hidup. Menulis dan melukis adalah kegemarannya. Menjadi motivator spiritual dan pengembangan sumberdaya manusia adalah panggilan hatinya.

Selanjutnya

Tutup

Filsafat Pilihan

Fenomena Berpasangan

18 Agustus 2022   17:16 Diperbarui: 18 Agustus 2022   18:34 332
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Bagikan ide kreativitasmu dalam bentuk konten di Kompasiana | Sumber gambar: Freepik

Fenomena berpasangan ini mengandung semacam hukum "konsekuensi logis" yang bisa kita gunakan untuk mengelola diri kita agar menjadi lebih baik. Beberapa contoh dapat dituliskan sebagai berikut:

  • Jika ingin sehat, jauhilah segala hal yang tidak membuat tubuh sehat, seperti pola makan, pola kegiatan, orientasi hidup, manajemen kejiwaan, dll.!
  • Jika ingin bahagia, jauhilah hal-hal yang mengundang kesengsaraan! Hitung-hitunglah nikmat yang telah diberikan Allah kepada kita, dan bersyukurlah!
  • Jika ingin nyaman, jauhilah hal-hal yang menyebabkan ketidaknyamanan!
  • Jika ingin hidup sukses, jauhilah hidup malas!
  • Jika ingin beriman, jauhilah kefasikan, kemunafikan, dan kekafiran!

 

Perintah Bekerja (Berikhtiar)

Berikut disajikan beberapa ayat yang memotivasi kita agar kita sukses dan bahagia. Tentu, jika kita menginginkan untuk mendapatkan kebahagiaan itu, maka sudah semestinya harus mengikuti seruan itu.

  • Dan katakanlah, "Bekerjalah kamu, maka Allah dan Rasul-Nya serta orang-orang mukmin akan melihat pekerjaanmu itu, dan kamu akan dikembalikan kepada (Allah) yang mengetahui akan yang ghaib dan yang nyata, lalu diberitakan-Nya kepada kamu apa yang telah kamu kerjakan." (Q.S. At Taubah [09]: 105)
  • Katakanlah, "Hai kaumku, bekerjalah sesuai dengan keadaanmu! Sesungguhnya aku akan bekerja (pula). Maka kelak kamu akan mengetahui." (Q.S. Az Zumar [39]: 39)
  • Dan barangsiapa yang menghendaki kehidupan akhirat dan berusaha ke arah itu dengan sungguh-sungguh sedang ia adalah mukmin, maka mereka itu adalah orang-orang yang usahanya dibalasi dengan baik. (Q.S. Al Israa' [17]: 19)

Wallahu a'lam bish shawab. []

Ngudi Tjahjono (Malang, 18 Agustus 2022)

Baca konten-konten menarik Kompasiana langsung dari smartphone kamu. Follow channel WhatsApp Kompasiana sekarang di sini: https://whatsapp.com/channel/0029VaYjYaL4Spk7WflFYJ2H

HALAMAN :
  1. 1
  2. 2
  3. 3
Mohon tunggu...

Lihat Konten Filsafat Selengkapnya
Lihat Filsafat Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun