Bioskop memanglah tempat hiburan berbagai kalangan. Tidak memandang usia. Meskipun sebagian besar didominasi oleh kawula muda.
Seringkali dijumpai penonton yang datang untuk menyaksikan tayangan bioskop bersama keluarga, kerabat, hingga pasangan. Memang, kondisi dan suasana akan lebih seru jika lebih ramai.
Namun, ada tipe orang yang lebih sering menonton bioskop sendirian (atau hanya dengan beberapa teman). Orang tersebut termasuk saya sendiri.
Bukan karena tidak punya teman, namun yang ingin dicari adalah keinginan untuk fokus pada tayangan yang disajikan dan tidak terlalu ingin diganggu oleh keramaian.
Apalagi jika ditambah ruangan bioskopnya sepi (yang nonton sedikit). Ruangan bioskop serasa leluasa milik sendiri.
Banyak orang-orang yang masih takut hingga cemas untuk datang ke bioskop sendiri. Mereka biasanya lebih memilih menunggu ajakan (maupun mengajak) teman.
Alasan lain, karena takut sesampai disana bingung seperti orang hilang. Padahal untuk pesan tiket sudah bisa via online (aplikasi) dan milih kursi sendiri. Tinggal datang, perlihatkan tiket, duduk, tonton, keluar.
Solusi menonton bioskop sendirian cocok bagi kalian yang ingin (menggebu-gebu) menyaksikan film yang memang sudah diminati dari lama, tetapi tidak ada keluarga, kerabat, hingga pasangan yang bisa diajak atau mereka masih sibuk.
Daripada film tersebut keburu turun dari layar bioskop, maka menonton sendirian merupakan solusi yang cocok.
Saya seringkali bertemu dan berada di satu ruangan bioskop yang sama bersama orang yang sedang menonton sendirian. Biarkan mereka menikmati waktu mereka, mereka juga punya kepentingan sendiri.Â
Jadi tidak ada kata takut (akan kata orang) karena tiap individu sibuk dengan kesibukan masing-masing. Dan menonton bioskop sendirian merupakan salah satu pengalaman yang sekiranya bisa dicoba.
