Mohon tunggu...
Ngatmow Prawierow
Ngatmow Prawierow Mohon Tunggu... buruh negeri -

Hanya seorang pegawai negeri rendahan yang tidak bernafsu untuk memperebutkan jabatan. Memegang teguh prinsip mengalir bagaikan air dan tak berharap pujian orang lain yang terkadang justru menghanyutkan. Di sini sekedar ingin berbagi cacian dan makian tentang berbagai hal, berbagai bentuk dan berbagai aspek kehidupan. Silahkan dicacimaki, silahkan dibenci dan silahkan jika ingin memuji. itu semua hanya demi satu tujuan : Jadi seorang yang HEBAT, KUAT, MAPAN dan TETAP TAMPAN....

Selanjutnya

Tutup

Gaya Hidup

Santrendelik, Pesantren Pop Kontemporer yang Anak Muda Banget

15 Juni 2015   02:13 Diperbarui: 17 Juni 2015   06:03 386
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.

Foto by Nokia N8

Jangan bayangkan jika datang kesana akan bertemu dengan santriwan santriwati yang berpakaian surban, jubah dan jilbab serba putih dengan membawa kitab yang tebal tebal.... yang akan dijumpai disana adalah pemuda pemudi dengan pakaian khas anak muda, yang tidak jarang masih menyertakan pula segala aksesoris mereka seperti kalung, tindik, tato, bahkan rambut mohawk dan gimbal. Pengguna celana jeans belel dengan lubang disana sini dan bahkan celana kolor pendek yang dipakai sore hari untuk bermain bola pun ada...... Asap rokok dan aroma kopi, wedang jahe dan teh juga bercampur dengan riuhnya kehangatan suasana yang hangat dan nyaman bahkan ketika tausiah berlangsung (yang bergaya khas anak muda masa kini, Stand Up Comedy) dan acara berakhir dengan doa bersama.

 

HALAMAN :
  1. 1
  2. 2
  3. 3
  4. 4
  5. 5
  6. 6
  7. 7
  8. 8
Mohon tunggu...

Lihat Konten Gaya Hidup Selengkapnya
Lihat Gaya Hidup Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun