6. SIP untuk pengajar akan diberikan juga di rs pelosok, dan akan mendapat insentif, gaji, bpjs juga karena punya SIP di rs pelosok juga
7. Kurikulum yang buat kolegium dibantu royal college london
8. Fisiologis dan ilmu basic juga didapatkan dgn presentasi kasus di rs pendidikan baik zoom atau langsung utk mempelajari materi
9. Proses rekrutmen peserta didik akan berbasis data kebutuhan daerah pelosok dan mengutamakan putera daerah
10. Ada 6 kolegium yang sedang proses penyusunan kurikulum di Indonesia: anak, jantung, paru, mata, jantung, onkologi. Salah satunya orthopaedi belajar dari India dan Inggris
11. Bullying pendidikan selama ini membuat dokter cukup individualis dan tidak kolaboratif, melihat sesuatu dr perspektif negatifnya dulu
Kekurangan yang harus diantisipasi collegoum based:
1. Selama ini best practice msh dr luar negeri, kita piloting dan coba di Indonesia, proses dan evaluasi lulusannya harus sangat baik dilakukan utk perbaikan
2. Di India ada lulusan hospital based menjadi researcher dan asisten operator spesialis
3. Perlu penguatan kolegium untuk sama-sama menjaga mutu lulusan, selama 4 - 5 tahun peserta selain belajar aktif juga mendapat penugasan, supervisi berkala per minggu dalam bentuk portofolio / makalah / presentasi kasus, bulan, tiga bulan, enam bulan, per tahun termasuk mengambil modul ujian dan pembelajaran.
Collegium / hospital based ini adalah keniscayaan. Kalau negara lain saja bisa, INDONESIA PASTI BISA.