Mohon tunggu...
GoDok Indonesia
GoDok Indonesia Mohon Tunggu... Editor -

Aplikasi kesehatan yang menyajikan layanan Tanya Dokter Gratis dan Ragam Artikel seputar kesehatan, gaya hidup, keluarga hingga ragam penyakit

Selanjutnya

Tutup

Healthy Pilihan

Ingin Kualitas Sperma Meningkat? Hindari Makanan Ini

9 April 2018   10:01 Diperbarui: 9 April 2018   10:05 637
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
www.huffingtonpost.ca

Go Dok-Setiap wanita pasti menginginkan suaminya memiliki kadar produksi dan kualitas sperma yang tinggi. Namun, terkadang para pria tidak acuh akan hal tersebut dan terus saja melakukan beberapa kebiasaan yang menurunkan kualitas spermanya; seperti merokok dan mengonsumsi minuman keras.

Hmmm.. Lalu, apakah ada makanan yang bisa menurunkan kualitas sperma, seperti sperma encer, dll? Selain itu, apa sih penyebab sebenarnya kualitas dan produksi sperma seseorang menurun? Ternyata, hal ini ada hubungannya dengan testosteron! Penasaran? Simak penjelasan lengkapnya di bawah ini! 

Apa itu testosteron?

Testosteron adalah hormon yang dimiliki oleh pria dan wanita. Pada pria hormon testosteron berfungsi untuk memproduksi sperma. Kadar hormon testosteronpada pria dikatakan normal apabila berada diangka sekitar 300-900 nanogram per desiliter (ng/dL). Apabila hormon testosteron Anda berada di bawah angka tersebut, maka dapat terjadi masalah seperti hilangnya gairah seks, kelemahan otot, masalah pada ereksi, infertilitas serta menurunnya kualitas dan kuantitas sperma.

Lalu, apa saja penyebab menurunnya hormon testosteron?

Sejatinya, banyak hal yang bisa menjadi penyebab turunnya hormon testosteron, salah satunya adalah jenis makanan yang Anda konsumsi. Apa saja sih makanan yang berpengaruh pada turunnya produksi testosteron dan sperma Anda? Yuk, simak daftar berikut ini!

1. Alkohol

Tahukah Anda bahwa konsumsi alkohol akan menurunkan kadar testosteron Anda hingga 6,8%? Sifat estrogenik pada alkohol dapat menyerupai sifat testosteron sehingga tubuh akan salah mengenalinya sebagai testosteron.Jika hal ini terjadi terus-menerus, akan terjadi penurunan produksi testosteron yang sebenarnya (alami). Produksi testosteron yang rendah akan menyebabkan sperma berumur pendek serta menurunkan kualitas dan kuantitas sperma.

2. Makanan olahan

Pengolahan suatu bahan pangan akan menghilangkan sebagian besar nutrisi yang terkandung di dalamnya. Sebagai contoh, ketika gandum diolah menjadi tepung putih, ia akan kehilangan sekitar tiga perempat kandungan mineral sengnya  yang berfungsi untuk meningkatkan seksualitas dan reproduksi laki-laki.

Senada dengan gandum, daging olahan pun berpotensi menurunkan kadar sperma laki-laki. Seorang pria yang terlalu sering mengonsumsi daging olahan seperti sosis, nugget, hamburger, hot dog, salami, bologna terbukti memiliki jumlah sperma lebih sedikit dibandingkan dengan pria yang jarang atau sama sekali tidak mengonsumsi daging olahan. Hmm.. karena itu, lebih baik mengonsumsi daging murni, bukan?

3.Kopi

Jarang yang tahu bahwa secangkir kopi dapat berdampak baik sekaligus buruk pada kualitas sperma Anda. Menurut penelitian yang dilakukan oleh Medical Research Council menemukan fakta bahwa mengonsumsi secangkir kopi sebelum melakukan aktivitas seksual akan meningkatkan jumlah dan kinerja sperma. Sebaliknya, terlalu banyak mengonsumsi kopi justru akan menyebabkan penurunan pada jumlah sel sperma Anda. Hal ini disebakan oleh kandungan zat phytoestrogenpada kopi.

4. Makanan dan minuman kemasan

Pada kasus ini, yang menjadi masalah bukanlah kandungan di dalam makanan atau minuman itu sendiri, namun kandungan bahan kimia yang terdapat pada plastik kemasan. Perlu Anda ketahui, bahwa sebagian besar pembungkus makanan dan minuman kemasan mengandung bahan kimia endokrin, seperti BPA dan phthalates yang terbukti menurunkan kadar testosteron. Nah, kandungan kimia tersebut dapat turut larut dalam makanan dan minuman kemasan sehingga mengonsumsinya otomatis akan berpengaruh pada kualitas sperma Anda. Berbahaya, bukan?

5. Gula

Rasa manis yang terdapat dalam gula akan meningkatkan kadar hormon insulin sehingga lemak akan tersimpan dalam perut. Hal ini kemudian akan mengakibatkan Anda kehilangan massa otot dan timbulnya efek estrogenic, yaitu meningkatnya hormon estrogen total yang akan menyebabkan turunnya produksi hormon testosteron.

6. Susu tinggi lemak

Pria yang mengonsumsi setidaknya dua porsi susu dengan kandungan lemak tinggi  cenderung memiliki jumlah sperma lebih sedikit dibandingkan pria yang mengonsumsi produk susu rendah lemak. Hal serupa pun terjadi jika Anda mengonsumsi makanan dengan kandungan susu tinggi lemak, seperti keju dan yoghurt.

Tentunya Anda tidak ingin kehidupan seks Anda terganggu hanya karena mengkonsumsi makanan sembarangan bukan? Oleh karena itu, yuk terapkan gaya hidup sehat mulai sekarang.

HALAMAN :
  1. 1
  2. 2
Mohon tunggu...

Lihat Konten Healthy Selengkapnya
Lihat Healthy Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun