Mohon tunggu...
armand yazin
armand yazin Mohon Tunggu... Foto/Videografer - #inarmandastheniawetrust

IG: @armandasthenia | penabuh drum tingkat pemula | cityzen di Manchester City FC | just talk and write about music and football

Selanjutnya

Tutup

Music Pilihan

Menafsir Ulang "Hadapi dengan Senyuman" Dewa19

12 Juli 2024   10:45 Diperbarui: 12 Juli 2024   11:00 182
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Logo Dewa19 Laskar Cinta (sumber facebook Dewa19)

Hadapi dengan senyuman, gaes kali ini kita akan bahas satu lagu dari Dewa19 yang masih bercerita tantang religiusitas. Setelah di artikel sebelumnya telah kita bedah lagu Dewa19 antara lain : Pangeran Cinta, Satu dan Kuldesak. Yang kesemuanya itu adalah karya dari Presiden Republik Cinta, the one and only Ahmad Dhani Prasetyo.

Hadapi dengan senyuman diciptakan oleh Ahmad Dhani, yang merupakan sebuah track yang masuk dalam album Laskar Cinta, dan masuk dalam album Dewa19 The Greatest Hits. 

LIRIK SEDERHANA TANPA METAFORA.
Liriknya tak banyak memakai metafora nan rumit, hanya berupa baris kata yang lugas dan langsung kepokok inti masalah. Di verse 1 terdapat bait lirik sebagai berikut:

Hadapi dengan senyuman..

Semua yang terjadi biar terjadi..

Hadapi dengan tenang jiwa..

Semua kan baik-baik saja..

Pesan yang ingin disampaikan adalah apapun masalah yang tengah kita hadapi, harus kita hadapi dengan jiwa yang tenang, karena semua hal kan menjadi baik adanya.

Saya sangat suka diksi "hadapi dengan tenang jiwa.", seolah mengingtkan akan Tuhan ketika menyapa hambaNya dalam QS Al-Fajr Ayat 27 : "Wahai jiwa yang tenang.". Wow, Tuhan menyapa kita gaes..

Menurut laman NUonline, tafsir dari ayat diatas adalah : Tuhan berfirman kepada hambaNya yang beriman. Wahai orang yang beriman, yakni mereka yang jiwanya tenang, tentram, damai, tak merasa takut apapun dan tak merasa sedih atas apapun. https://quran.nu.or.id/al-fajr/27



KETETAPAN TUHAN ITU TAKDIR.
Sebab semua harus tertelan, Tawa-Tangis, Hitam-Putih, Pahit-Manis keadaan seorang hamba itu tak lepas dari ketetapanNya. Sabar ketika hitam menerpa dan penuh rasa syukur ketika putih menghampiri, dan itulah sebaik-baik keadaan.

Bila ketetapan Tuhan...

Sudah ditetapkan, tetaplah sudah..

Tak ada yang bisa merubah..

Dan tak'kan bisa berubah..

Ahmad Dhani sang jenius mencari kata ganti Qada dan Qadar dengan diksi Ketetapan Tuhan, Qada dan Qadar adalah salah  satu dari rukun iman yang wajib di-imani oleh hamba.

Ketetapan Tuhan atau takdir adalah ranah Tuhan, dimana sesuatu telah digariskan sebelum hamba dilahirkan di muka bumi.  

Jikalau Tuhan sudah berketatapan siapa yang kan bisa merubah gaes?. Satu-satunya cara menyikapi ketetapan Tuhan adalah dengan ridha atas ketetapanNya, bilangan usia, perihal jodoh, tentang maut adalah ketetapan Tuhan yang tak dapat diubah, berserah dan menyerah atas ketetapanNya adalah jawaban.

Namun ada ketetapan yang ternyata bisa diubah gaes, salah satunya adalah rizki. Rizki ditentukan menurut usaha dan doa.


MENYERAH UNTUK MENANG.

Relakan saja ini..

Bahwa semua yang terbaik..

Terbaik untuk kita semua..

Menyerahlah untuk menang..

Hari buruk tiada di kalender gaes, namun jika hal buruk terjadi sepertinya rela atas ketetapanNya adalah sebuah reaksi yang benar.

Sekali lagi setiap keadaan seorang hamba itu adalah yang terbaik, ketika happy bersyukurlah dia, sebab Tuhan kan menambah rasa happy tersebut, namun jika kesedihan menimpa maka bersabar adalah jawabannya. Dan keduanya adalah sebaik-baik keadaan dengan sebaik-baik hal yang harus dilakukan.



Menyerahlah untuk menang, terdengar kontradiktif memang. Menyerah untuk menang, bahwa seseorang untuk menang harus berjuang, bahwa sesorang menuju kejayaan harus pantang enyerah. Itu benar gaes dalam makna duniawi.

Namun menyerah disini adalah ber-agama, ya Ahmad Dhani tengah menyelipkan kata yang bermakna Salam. konon kata Pak Ustadz Islam berarti menyerah, Islam berarti Salam atau Damai. Peace!!

Menyerah terhadap apa?. Menyerahkan diri kepada Tuhan.. Voila!!

Hal yang menarik dari lagu ini adalah part akhir, sepanjang 3 bait penuh lagu dinyayikan secara utuh oleh Choir, dalam versi yang berbeda lagu ini direkam secara string version di Studio 301, Sydney, Australia.

Oiya kata Muhammad SAW senyum adalah sedekah, hehe..

Yogyakarta, Jumat, 12 Juli 2024.

HALAMAN :
  1. 1
  2. 2
  3. 3
  4. 4
Mohon tunggu...

Lihat Konten Music Selengkapnya
Lihat Music Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun