Perpustakaan Proklamator Bung Hatta merupakan sebuah Unit Pelaksana Teknis (UPT) yang berada di bawah naungan Perpustakaan Nasional RI. Terhitung sejak tahun 2013, Perpustakaan Proklamator Bung Hatta berpindah pengelolaan dari yang sebelumnya berada di bawah Pemerintah Kota Bukittinggi.
Untuk itu, UPT Perpustakaan Proklamator Bung Hatta turut merayakan Hari Ulang Tahun (HUT) Perpustakaan Nasional RI. Pada 2024 ini, Perpustakaan Nasional RI merayakan hari jadi ke-44, tepatnya pada 17 Mei. Momen HUT Perpustakaan Nasional RI juga merupakan peringatan Hari Buku Nasional.
Dalam rangka peringatan HUT ke-44 Perpustakaan Nasional RI, UPT Perpustakaan Proklamator Bung Hatta menyelenggarakan upacara bendera pada Jumat (17/5/2024). Upacara dilangsungkan di halaman atas UPT Perpustakaan Proklamator Bung Hatta dan diikuti oleh segenap pegawai dari unsur ASN maupun PPNPN.
Upacara peringatan HUT ke-44 Perpustakaan Nasional RI dikomandani oleh Recha Yusra Putra. Bertindak sebagai Pembina Upacara adalah Kepala Subbagian Tata Usaha Fajri Oktaria Edwar. Dalam amanat upacara, Fajri membacakan naskah pidato Kepala Perpustakaan Nasional RI yang juga dibacakan pada upacara yang diselenggarakan Perpustakaan Nasional RI di Salemba, Jakarta.
Tema peringatan HUT ke-44 Perpustakaan Nasional RI adalah "44 Tahun Merajut Asa Melayani Negeri untuk Mencerdaskan Bangsa." Melalui naskah yang dibacakan di hadapan seluruh pegawai UPT Perpustakaan Proklamator Bung Hatta, Kepala Perpustakaan Nasional RI membuka pidatonya dengan menekankan tujuan negara berdasarkan amanat Undang-undang Dasar Republik Indonesia Tahun 1945 adalah mencerdaskan kehidupan bangsa.
Oleh karena itu, negara harus hadir untuk memastikan seluruh warga negara memiliki kesempatan yang sama untuk menerima pendidikan yang layak dan berkualitas. Sejauh ini, pemerintah telah dan terus berusaha mewujudkan cita-cita tersebut supaya seluruh masyarakat terbebas dari kebodohan dan bisa tampil menjadi bangsa yang cerdas dan bermartabat.
Mulai tahun 2024 ini, Perpustakaan Nasional RI menata ulang program utamanya agar bisa lebih fokus dan terarah dalam mencapai tujuan pembangunan literasi masyarakat. Program utama tersebut adalah (1) pengembangan budaya baca dan kecakapan literasi; (2) standardisasi dan akreditasi perpustakaan; dan (3) pengarusutamaan naskah Nusantara. Ketiga program utama ini harus ditopang oleh kekuatan sumber daya manusia, jejaring nasional dan internasional, dengan dukungan optimal teknologi informasi dan komunikasi.
Perpustakaan Nasional RI terus mendorong seluruh perpustakaan agar menjadi pelopor gerakan literasi masyarakat untuk meningkatkan kualitas hidup dan kesejahteraan. Seluruh pemangku kepentingan harus bekerja sama dan bergotong-royong. Mulai dari pemerintah, organisasi, lembaga, komunitas, hingga masyarakat umum harus bahu-membahu agar terbangun budaya membaca yang baik dan menghasilkan kemampuan literasi tinggi.
Pelaksanaan upacara peringatan HUT ke-44 Perpustakaan Nasional RI berlangsung semarak karena busana nasional yang dikenakan oleh para pegawai. Pada akhir upacara, diumumkan tiga pegawai terpilih sebagai predikat busana daerah terbaik dalam upacara peringatan Hari Kartini yang telah dilaksanakan pada 22 April 2024. Mereka secara berurutan adalah Mai Della Anglianti, Johar Dwiaji Putra dan Diana Febriani. Keputusan ini berdasarkan penilaian dari Kepala UPT Perpustakaan Proklamator Bung Hatta.
Â
Baca konten-konten menarik Kompasiana langsung dari smartphone kamu. Follow channel WhatsApp Kompasiana sekarang di sini: https://whatsapp.com/channel/0029VaYjYaL4Spk7WflFYJ2H