Mohon tunggu...
Johar Dwiaji Putra
Johar Dwiaji Putra Mohon Tunggu... Administrasi - Pegawai

Alumni Ilmu Komunikasi. PNS dan staf Humas.

Selanjutnya

Tutup

Film Pilihan

"I Love You, Om", Realita Cinta Tanpa Pandang Usia

30 Maret 2024   13:58 Diperbarui: 30 Maret 2024   14:06 2645
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Bagikan ide kreativitasmu dalam bentuk konten di Kompasiana | Sumber gambar: Freepik

Pada 2006, pernah rilis sebuah film berjudul I Love You, Om. Film layar lebar yang memajang Rachel Amanda dan Restu Sinaga sebagai pemeran utamanya. Kala itu, Rachel Amanda dikenal sebagai artis cilik yang sempat berduet dengan penyanyi religi Opick. Sementara Restu Sinaga mulai dikenal sejak beradu akting dengan Luna Maya dalam film Cinta Silver.

Ya, Rachel Amanda dipasangkan dengan Restu Sinaga dalam film I Love You, Om. Seingatku, film ini sempat menuai kontroversi. Ceritanya memang tidak biasa dan nyaris tabu. Bagaimana seorang anak usia Sekolah Dasar, yang jatuh cinta dengan seorang lelaki yang sudah dewasa.

Dion (Rachel Amanda) diceritakan sebagai anak orang kaya yang kurang mendapatkan perhatian dari ibunya. Ibunya sibuk bekerja. Dion kemudian jatuh hati dengan seorang pegawai laundry bernama Gaza (Restu Sinaga). Gaza acap berkunjung ke rumah Dion untuk mengambil baju yang hendak dilaundry.

Dari pertemuan yang intens tersebut, Dion merasakan sesuatu yang berbeda kala bersua dengan Gaza. Gaza kerap mendapati pertengkaran antara Dion dengan ibunya. Gaza berempati dan mencoba menghibur Dion dengan berbagai cara, agar Dion kembali bersemangat menjalani hari-harinya.

Perhatian dari Gaza inilah yang membuat Dion merasakan bahwa Gaza adalah orang yang ia butuhkan. Bukan sebagai teman biasa. Bukan sebagai seorang ayah. Melainkan sebagai seorang kekasih.

Kisah cinta antara seorang anak dengan pria dewasa inilah, yang membuat film ini sempat menjadi pergunjingan. Ide ceritanya terkesan absurd. Meskipun di awal film, disebut bahwa I Love You, Om adalah inspired by true story. Terinspirasi dari kisah nyata.

Pic source: indonesianfilmcenter.com
Pic source: indonesianfilmcenter.com

I Love You, Om barangkali ingin meng-capture sebuah realita. Bahwa cinta itu tidak mengenal logika. Cinta bisa menghampiri siapapun, tanpa pandang bulu dan tidak melihat situasi bagaimanapun. Ketika cinta sudah tumbuh, maka tidak ada yang bisa mencegah. Begitu kira-kira.

Barangkali, rekonstruksi realita dalam I Love You, Om dikritisi lantaran urusan anak di bawah umur adalah hal yang sensitif. Film ini dicap mengandung unsur pedofil. Namun, semuanya diserahkan kepada penonton. Setiap penonton bisa menerjemahkan I Love You, Om sesuai preferensinya. Sudut pandangku terkait I Love You, Om, mungkin berbeda dengan sudut pandangmu. It's up to you.

Di luar sejumlah kontroversi terkait I Love You, Om, bagiku duet Rachel Amanda dan Restu Sinaga cukup berhasil menyajikan dua tokoh utama yang terlibat cinta terlarang ini. Secara keseluruhan sebenarnya filmnya biasa saja. Apalagi ending-nya dibikin aman saja. Gaza diceritakan tewas karena kecelakaan. Jadilah Dion patah hati dan berusaha move on.

HALAMAN :
  1. 1
  2. 2
Mohon tunggu...

Lihat Konten Film Selengkapnya
Lihat Film Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun