1. Perawatan Medis Darurat: Jika tergigit oleh hewan yang diduga terinfeksi rabies atau mengalami gejala-gejala rabies, segera mencari perawatan medis darurat. Dokter akan memberikan vaksinasi dan imunoglobulin rabies untuk membantu melawan virus. Pengobatan suportif juga akan diberikan untuk mengurangi gejala dan menjaga kenyamanan pasien.
2. Perawatan Simptomatik: Dokter akan memberikan perawatan yang sesuai untuk mengurangi gejala yang dialami oleh pasien, seperti obat pereda nyeri, obat penenang, dan perawatan pendukung lainnya. Meskipun perawatan ini tidak dapat menyembuhkan rabies, mereka dapat membantu mengurangi ketidaknyamanan dan meringankan gejala yang dialami oleh pasien.
IV. Dampak Jangka Panjang:
Jika tidak diobati, rabies dapat memiliki dampak jangka panjang yang serius pada tubuh dan kesehatan individu yang terinfeksi. Beberapa dampak jangka panjang yang mungkin terjadi termasuk:
1. Kerusakan Sistem Saraf: Rabies dapat menyebabkan kerusakan permanen pada sistem saraf pusat, yang dapat mengakibatkan kelumpuhan, gangguan kognitif, dan perubahan perilaku yang parah. Penderita yang selamat dari rabies sering mengalami kerusakan otak yang signifikan dan memerlukan perawatan jangka panjang.
2. Kematian: Rabies tanpa penanganan yang tepat hampir selalu berakhir dengan kematian. Virus ini menyebar ke otak dan menyebabkan peradangan yang fatal. Maka dari itu, sangat penting untuk segera mencari perawatan medis setelah terpapar rabies.
Rabies adalah penyakit yang serius dan mematikan jika tidak ditangani dengan cepat. Mengetahui gejala-gejala rabies, cara menghindarinya, serta langkah-langkah untuk mengatasi jika terinfeksi, sangat penting dalam upaya pencegahan dan penanganan yang efektif. Vaksinasi, menjaga jarak dari hewan liar, dan segera mencari perawatan medis darurat setelah terpapar rabies adalah tindakan penting untuk melindungi diri dan orang lain dari penyakit ini. Rabies juga memiliki dampak jangka panjang yang serius, termasuk kerusakan sistem saraf dan kematian. Oleh karena itu, pencegahan merupakan langkah terbaik untuk mengurangi risiko terkena rabies.
Baca konten-konten menarik Kompasiana langsung dari smartphone kamu. Follow channel WhatsApp Kompasiana sekarang di sini: https://whatsapp.com/channel/0029VaYjYaL4Spk7WflFYJ2H