Selain menolong Jae Yong, So Jin pun menolong sahabatnya yang berencana melamar kekasihnya, Kim Young Joo (Ko Sung Hee), di resto hotel. Alih-alih membuyarkan kebahagiaan kekasih Seung Hyo, So Jin harus menerima kenyataan meremukkan hati bahwa kekasih Seung Hyo sangat berbahagia.Â
Melihat pernikahan yang digelar di ballroom hotel, jadi ingat ketika berpuluh-puluh tahun yang lalu menonton film My Best Friend's Wedding. Efeknya masih berasa kalo melihat film atau drama yang memiliki alur cerita mirip. Sedih, menyesakkan. Sakitnya, tuh, di siniiiih..
Apakah semua kisah berakhir sedih? Tidak juga. Ada hubungan-hubungan baru yang muncul, ada teman-teman baru yang datang, ada kisah-kisah baru yang akan diceritakan, dan ada kasih yang harus dijalani bersama hidup. Kisah-kisah dengan salju bulan Desember selalu menciptakan warna-warna pastel nan lembut di udara.Â
Film A Year-End Medley ini berkisah tentang banyak hal. Tentang harapan untuk berbahagia di tengah ketidakpastian perasaan dan mimpi, tentang kepedulian yang melampaui tanggung jawab, tentang perhatian sederhana yang kadang luput dengan segera, tentang cinta yang masih terus ada setelah bertahun-tahun berlalu, tentang pertemanan konyol yang akan terus dikenang bertahun-tahun kemudian, tentang pengerbanan karena kasih yang sangat besar, tentang keyakinan bahwa diri berhak untuk bahagia dan dicintai dengan pantas, tentang kerja keras penuh keringat dan air mata, tentang keyakinan bahwa doa-doa akan terjawab, tentang persahabatan yang bermanfaat untuk menjaga akal sehat dan kesadaran diri, tentang kesempatan kedua yang datang berkali-kali, tentang keajaiban-keajaiban kecil yang datang dari belas kasih dan kebaikan hati, tentang cinta yang melampaui ingatan dan rasa sakit. (RS)
***
Baca konten-konten menarik Kompasiana langsung dari smartphone kamu. Follow channel WhatsApp Kompasiana sekarang di sini: https://whatsapp.com/channel/0029VaYjYaL4Spk7WflFYJ2H