Compares dan Contrasts Drama "Doom at Your Service" dan "My Roommate is A Gumiho"

Ada 2 judul drakor yang berkisah tentang gumiho, siluman rubah berekor sembilan, yang pernah aku lihat, yaitu: My Girlfriend is a Gumiho (2010) dan Tale of the Nine Tailed (2020). 

Tale of the Nine Tailed yang judul lainnya The Tale of A Gumiho bahkan belum rampung nonton sampai kini.. hehehe.. Namun, ketika tanpa sengaja menonton adegan Hyeri yang menjerit, lalu  tertawa dengan kekocakannya yang menunjukkan keterkejutan yang luar biasa, aku memutuskan ikut menonton drama My Roommate is A Gumiho yang sedang ongoing sejak Juni ini.

Adalah seorang Hyeri, yang membuatku ingin menonton drama yang satu ini. Hyeri yang meninggalkan kesan ceroboh dan naif sejak Reply 1988, memang tidak mudah dilupakan.  

My Roommate is A Gumiho adalah salah satu drama yang bergenre fantasi yang sedang tayang saat ini selain Doom at Your Service. Karena bergenre sama dan tayang dalam waktu yang hampir bersamaan (DaYS tayang 5 episode lebih awal), maka tanpa sengaja aku mulai membandingkannya baik persamaan maupun perbedaannya. Mari kita mulai, yuuk..
***

Persamaannya yang pertama adalah immortal vs mortal life. Tokoh utama pria memiliki rentang hidup yang lebih panjang dibandingkan tokoh utama wanitanya. Non-human yang meniru cara manusia hidup dan berinteraksi; tidak dibatasi ruang dan waktu, musim dan tahun serta mempunyai kemampuan teleportasi sangat baik. 

Sedangkan tokoh utama wanitanya, selain rentang hidup terbatas, ada sesuatu yang membuat hidup yang terbatas tersebut semakin pendek jaraknya. Tak Dong Kyung di drama Doom at Your Service menderita tumor otak yang membuatnya hanya memiliki tersisa 100 hari untuk hidup. Sedangkan Lee Dam hanya memiliki waktu setahun jika kelereng milik pak Gumiho Shin Woo Yeo tidak dikeluarkan dari perutnya. 

Persamaan yang kedua adalah ikat kontrak. Salah satu isi ikat kontraknya adalah tinggal bersama. Di DaYS, rumah Dong Kyung seperti menempel pada rumah Myeol Mang. Myeol Mang dalam Doom at Your Service berjanji jika Dong Kyung tidak akan mengalami kesakitan menjelang kematian. Ikat kontraknya berupa benang merah yang diikatkan pada pergelangan tangan Dong Kyung. 

Sedangkan Lee Dam menandatangi lembar kontrak yang membuatnya tidak bisa makan ayam goreng, minum bir dan berdekatan dengan setiap pria bershio macan demi pak Gumiho. 

Hadeeeuh... Belum jatuh cinta sudah berkorban.. Di episode-episode awal, 2 tokoh utama di 2 drama yang berbeda ini malah tinggal serumah. Menariknya, tidak ada satupun sahabat pun keluarga Dong Kyung dan Lee Dam yang mengetahui keputusan besar mereka berdua untuk tinggal bersama dengan pria yang nyaris (bisa dikatakan) tidak dikenal sama sekali. Bukan kekasih, bukan teman, baru pertama berjumpa, sudah berkeputusan untuk tinggal bersama. 

Persamaan ketiga adalah lingkar pertama keluarga. Dong Kyung dan Lee Dam memiliki seorang adik laki-laki dan kerabat wanita yang lebih tua, entah ibu atau saudara kembar ibu yang tinggal di luar negeri. Sedangkan Myeol Mang dan Woo Yeo memiliki seorang wanita yang dekat dalam hidup mereka. 

Di sisi lain ada juga perbedaan antara 2 judul drama tersebut, yaitu visualisasi pada layar. Sejak awal, Myeol Mang dan Dong Kyung pada Doom at Your Service sudah memperlihatkan afeksi, terutama sekali bergandengan tangan (salah satu cara untuk mengurangi rasa sakit) dan berpandangan secara intens. 

My Roommate is A Gumiho dipenuhi dengan aksi kocak Lee Dam, terutama sekali ketika dia sedang menghindari tawaran makan ayam goreng dan minum bir dari teman-teman terdekat dan perjuangan untuk tidak kontak dengan setiap pria yang bershio macan. 

Dalam hal ini yang paling sulit adalah menghindari Sun Woo, seorang kakak tingkat bershio macam yang entah kenapa menjadi sangat tertarik pada Lee Dam. Tambahan, sejak episode awal, tampilan kuliner baik tradisional dan kekinian (pizza, ayam goreng pedas) yang terlihat sedap dan nikmat bermunculan di MTiAG. 

Dong Kyung bekerja sebagai editor di sebuah penerbitan, sedangkan Lee Dam adalah mahasiswa tingkat 1 yang memiliki teman yang kehidupan sebelumnya adalah gumiho. 

Myeol Mang dan Woo Yeo muncul dengan pekerjaan yang berbeda-beda. Myeol Mang bahkan terlihat berbeda pada orang yang berbeda, sehingga tidak pernah ada yang mengetahui perawakan dan paras Myeol Mang yang sebenarnya. Sebaliknya,  Woo Yeo memiliki pekerjaan tetap sebagai pemilik penerbitan yang kemudian muncul sebagai dosen pengganti yang  mengajar tentang Sejarah. 

Perbedaan kedua adalah purpose of life. Myeol Mang, (harfiah: menghancurkan) diciptakan untuk menghancurkan atau menciptakan kekacauan. Berdasarkan kisahnya, jika Myeol Mang (oleh Dong Kyung namanya diganti menjadi Kim Sa Ram; Sa Ram: manusia) melintas maka akan terjadi kekacauan, kecelakaan, penderitaan yang datang dalam rupa-rupa bentuk. 

Sedangkan Woo Yeo telah hidup 999 tahun mencoba terus mencari cara demi menjadi manusia. Jika di usianya 1000 tahun masih juga belum berhasil menjadi manusia, Woo Yeo berubah menjadi gumiho jahat yang memiliki kekuatan sangat besar dan mencelakakan. 

Perbedaan ketiga adalah salvation concept. Pada Doom at Your Service, So Nyeo Shin diciptakan untuk berkorban bagi manusia. Ini jelas konsep keselamatan. 

Tindakan berkorban bagi manusia demi menyelamatkan jiwa manusia hanya bisa dilakukan oleh pribadi yang lebih tinggi hirarkinya dibandingkan ciptaan apapun termasuk manusia; dan tentu saja tidak diciptakan. 

Dalam hirarki yang muncul lewat percakapan, kekuatan Nyeo Shin lebih besar dan hebat dibandingkan Myeol Mang. 

Sekalipun tugas mereka sangat bertolak belakang, fakta mereka hidup bersisian sungguh patut direnungkan. Setiap rasa sakit yang diterima Nyeo Shin adalah tindakan penyelamatan terhadap hidup manusia. 

Sehingga siklus hidup Nyeo Shin berbentuk lingkaran dengan hidup, menderita sakit (menggantikan manusia), kematian, kelahiran kembali, begitu seterusnya; masa dewasanya nyaris dihabiskan di rumah-sakit. 

Sedangkan dalam kisah My Roommate is A Gumiho, ada sosok yang lebih kuat dan memiliki posisi lebih tinggi dibandingkan Woo Yeo. Sekalipun memiliki kemampuan teleportasi yang mumpuni, kekuatan Woo Yeo menjadi tidak ada apa-apanya dibandingkan dengan yang posisinya lebih tinggi. Woo Yeo terdorong untuk selalu melindungi Lee Dam karena Lee Dam pernah menelan "kelereng" milik Woo Yeo.
***

Pertanyaan-pertanyaan (kemudian) bermunculan dalam pikiran: apakah Myeong Mul (Kim Sa Ram) tidak lagi melaksanakan naturnya sebagai penghancur setelah mengalami pengalaman memiliki perasaaan kepada manusia? Apakah Woo Yeo akan berhasil menjadi manusia? Apakah Myeong Mul dan Woo Yeo akan menjadi makhluk yang fana? Apakah mereka rela melepaskan kehidupan sebelumnya demi menjadi seseorang yang dibatasi oleh ruang dan waktu? Apa untungnya?
***
Namanya juga genre fantasi, ya. Jadi boleh, dong, mengimajikan apa yang mungkin dan boleh terjadi sambil menonton dramanya. Tidak selalu tepat, namun jelas sangat menghibur.
Gitu.
***