4. Mengenang yang telah berpulang
Tidak semua drama menampakkan adegan penguburan, namun ada bebeapa hal yang ditamplkan pada drama tertentu jika ada adegan tersebut. Yang pertama, ada adegan melarung abu hasil kremasi ke sungai dan atau ke laut. Yang ke dua, akan ada adegan orang-orang berduka mengunjungi rumah yang khusus diperuntukan untuk abu yang telah meninggal.
Selain itu, untuk yang telah meninggal, acapkali ada adegan perayaan kematian dengan melakukan penghormatan dan meminum soju. Entah perayaan setahun, entah perayaann sepuluh tahun. Namun, mereka memelihara kebiasaan ini sampai bertahun-tahun kemudian.
5. Pemandian umum
Tersedia lokasi pemandian umum yang bisa didatangi oleh siapapun bahkan bisa menginap di sana. Dalam beberapa drama yang pernah aku tonton dan ada adegan di pemandian umum, setiap orang yang datang ke sini akan mengenakan pakaian yang warnanya sama, entah oranye, entah merah muda. Ada fasilitas loker, ruang sauna dan tempat beristirahat yang bisa digunakan untuk tidur juga.
Dalam banyak adegan, selain untuk menghabiskan waktu bersama keluarga dan atau teman-teman dekat, yang datang ke tempat ini juga membutuhkan tempat untuk tidur karena tidak mempunyai cukup uang untuk membayar sewa rumah.
6. Kompor pemanggangan
Jika ada adegan makan dalam jumlah besar di rumah makan tertentu, pemilik rumah makan akan menyediakan kompor pemanggangan berukur kecil sehingga pelanggan bisa memanggang sendiri daging yang akan dinikmati.
Bersantap menggunakan mini grill ini sudah mulai merambah ke rumah makan yang menyediakan masakan a la Korea di beberapa kota di negei ini.
7. Ramyeon (Ramen)
Bahkan ada kedai khusus untuk mie (ramyeon) karena begitu banyak jenis mie yang diperlihatkan kepada penonton. Adegan memasak dan memakan ramyeon bersama termasuk salah satu adegan romantis yang selalu ada.