Pelestarian Lingkungan dan Kebijakan Kebencanaan

Bencana alam merupakan permasalahan yang serius menyangkut kehidupan manusia saat ini. Bencana alam memiliki keterkaitan dengan situasi kondisi dari lingkungan hidup tersendiri. Berdasarkan perspektif geografi, geologi, klimatologi, dan demografi, Indonesia berada pada posisi ke 7 sebagai negeri paling rawan/mudah terkena dalam hal resiko bencana alam. Oleh karena itu, kita sebagai masyarakat indonesia perlu mempelajari dari berbagai aspek yang berhubungan dengan resiko bencana.

Kategori bencana alam terdiri dari 2 macam, yaitu bencana alam yang terjadi secara alamiah dan akibat dari perbuatan manusia. Faktor penyebab dari bencana alam juga berasal dari sifatnya sendiri, kita tidak akan mengetahui kapan bencana akan terjadi karena lingkungan hidup yang begitu Random.

Keterkaitan antara manusia dengan lingkungan hidupnya sendiri merupakan hal yang absolut. Kita sebagai manusia memiliki berbagai cara dalam pemanfaatan Sumber Daya Alam (SDA), dan tindakan tersebut sudah menjadi hal yang umum bagi orang lain.

Setelah kegiatan presentasi dan sesi pertanyaan kepada siswa/siswi SMK yang telah kami lakukan di salah satu kelas dari lokasi SMK Maitreyawira Batam, kami telah mengetahui bahwa persiapan Sistem Kebencanaan akan sangat efektif jika sistem tersebut mulai diterapkan untuk Sekolah. Persiapan Sistem Kebencanaan merupakan hal yang penting dalam menghadapi bencana alam, sistem tersebut juga efektif dalam pengurangan resiko bencana. Upaya dalam mengurangi resiko bencana bisa dalam berbagai hal, seperti Pelestarian Lingkungan, 3R (Reduce, Reuse, Recycle), Penerapan Hemat Teknologi, dan Antisipasi terhadap dampak negative dalam setiap tindakan yang dilakukan dalam faktor lingkungan hidup sekitar.