Mohon tunggu...
Nesya Walfadhila
Nesya Walfadhila Mohon Tunggu... Mahasiswa - Mahasiswi Universitas Negeri Padang

Nesya Walfadhila Jurusan Pendidikan Ekonomi, Fakultas Ekonomi Universitas Negeri Padang

Selanjutnya

Tutup

Pendidikan

Manfaat Belajar IT dalam Pembelajaran di Indonesia

30 November 2022   12:16 Diperbarui: 30 November 2022   13:31 349
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Pendidikan. Sumber ilustrasi: PEXELS/McElspeth

Pada kesempatan kali ini saya akan membahas tentang apa sih manfaat buat kita sebagai pelajar/mahasiswa dalam mempelajari teknologi informasi dan komunikasi atau sering disebut  TIK  dalam pembelajaran, terutama pada saat sekarang ini dengan adanya wabah covid-19! 

Saya akan membantu teman-teman sekalian untuk bisa mengetahui lebih dalam manfaat kita belajar Teknologi Informasi dan Komunikasi (TIK) dalam proses pembelajaran. 

Seperti yang kita ketahui pada sekarang ini, proses pembelajaran TIK sangat penting terutama dengan adanya wabah covid-19 membuat masyarakat mengalami permasalahan yang timbul, terutama dengan adanya pembatasan terhadap aktivitas-aktivitas yang berpotensi menimbulkan keramaian. Pembatasan sosial yang dilakukan terhadap kegiatan masyarakat yang dikenal dengan PSBB atau Pembatasan Sosial Berskala Besar dilakukan sebagai salah satu upaya pemerintah untuk mengantisipasi lonjakan kasus Covid-19. Dengan demikian membuat kita jadi melakukan pembelajaran secara daring untuk terciptanya pembatasan sosial demi kelangsungan pembelajaran agar tetap berjalan, maka perlu adanya integrasi teknologi informasi dan komunikasi pada pembelajaran.  

Menurut Sutopo (2012) Teknologi Informasi dan Komunikasi atau TIK adalah sebuah teknologi yang mencangkup seluruh peralatan teknis untuk memproses dan menyampaikan informasi. Dengan hadirnya TIK memberikan dampak yang baik pada proses pembelajaran terkhusus nya pada guru dan siswa. TIK dapat mempermudah serta membantu siswa dan guru dalam proses pembelajaran. TIK dapat digunakan untuk berbagai kepentingan yaitu mulai dari presentasi, mencari informasi, berinteraksi dan berkomunikasi serta dapat menghasilkan suatu produk. TIK adalah sebuah teknologi yang berhubungan dengan pengambilan, pengumpulan, pengolahaan, penyimpanan, penyebaran, dan penyajian informasi. Pemanfaatan ini sesuai dengan pengertian TIK yang dikemukakan oleh UNESCO di atas. 

TIK dalam pembelajaran dapat dibagi atas dua peran yaitu ;

a. Sebagai media presentasi pembelajaran misalnya bisa berbentuk slide power point dan animasi dengan program flash. 

b. Sebagai media pembelajaran mandiri atau E-Learning misalnya seperti saat ini guru mengasih tugas untuk membaca atau mencari sumber dari internet, mengirim jawaban tugas, bahkan mencoba dalam melakukan materi pembelajaran. Dengan melalui E-Learning ini tidak ada lagi pembelajaran yang dibatasi oleh ruang dan waktu. Dan belajar pun dapat dilakukan kapan saja. 

Ada 3 kategori dari pemanfaatan teknologi informasi dan komunikasi dalam pembelajaran yaitu 

1. Sebagai alat penyampaian dalam materi belajar. Hal ini merupakan penggunaan perangkat komputer, sound dan infokus yang dapat mempermudah peserta didik dalam memperoleh materi yang di sampaikan oleh guru. Pada saat sekarang ini, sebagian besar sekolah telah memanfaatkan computer dan teknologi lainnya sebagai media untuk penyampaian materi yang di ajarkan, ter-khusus nya pada tingkat perguruan tinggi, tidak hanya itu para peserta didik pun juga di ajarkan  cara menggunakan komputer dan lainnya. 

2. Selain digunakan sebagai media belajar, perkembangan teknologi informasi dan komunikasi juga di manfaatkan sebagai alat untuk menyampaikan materi yang di ajarakan menggunakan fasilitas internet, baik dalam bentuk webpage atau pun melalui aplikasi lainnya yang dapat memudahkan siswa untuk memperoleh materi yang di sampaikan tersebut. 

3. Perkembangan media masa komunikasi berbasis online juga memberikan kemudahan antara tenaga pendidik dan peserta didik dalam berkomunikasi. Sehingga untuk melakukan komunikasi seputar pembelajaran tidak lagi harus secara tatap muka melainkan juga bisa secara online atau yang dikenal pada sekarang ini dengan sebutan daring. Atau bisa menggunakan media online seperti whattshap, facebook, zoom dan lain-lainnya. 

HALAMAN :
  1. 1
  2. 2
Mohon tunggu...

Lihat Konten Pendidikan Selengkapnya
Lihat Pendidikan Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun