Elemen terakhir dalam multimedia ini merupakan sebuah teknologi yang digunakan untuk menangkap, merekam, memproses, menyebarkan, serta mengkonstruksi gambar yang bergerak. Video berbeda dengan animasi. Apabila dibandingkan, video cenderung lebih realistis.
      Di bidang apa multimedia diterapkan ?
      Multimedia bisa digunakan di dalam berbagai ranah, sesuai dengan kebutuhan para penggunanya. Terdapat beberapa bidang, yakni :
- Industri Kreatif
Di dalam industri kreatif, multimedia digunakan untuk memenuhi beberapa tujuan seperti kesenian, untuk hiburan, jurnalistik, dan sebagainya. Di dalam bidang ini, sangat dimungkinkan untuk seorang desainer multimedia mengemangkan karirnya sesuai dengan keahlian teknis, analisis, serta kreativitasnya.
- Komersial
Banyak media elektronik kini menggunakan multimedia di dalam iklan komersial. Hal ini dirasakan penting karena presentasi yang menarik bisa menarik  dan menjaga perhatian khalayak. Sehingga, banyak sekali industri serta bisnis dikembangkan dari firma layanan kreatif.
- Entertainment and Fine Arts
Multimedia saat ini sering digunakan di dalam industri hiburan, khususnya untuk mengembagkan efek khusus dalam film dan animasi. Selain itu, kini juga tersedia video games yang menggunakan fitur multimedia.
- Edukasi
Di dalam bidang ini, multimedia kerap digunakan untuk memproduksi computer based training coursesatau sering dikenal dengan CBTs. CBTs  ini berisi tulisan tentang beberapa hal, serta ilustrasi yang mendukung. Proses pembelajaran dengan menggunakan multimedia ini sering disebut edutainment karena proses pembelajaran menjadi lebih mudah dan menyenangkan.
- Industri
Bidang ini menggunakan multimedia untuk menampilkan informas kepada para pemangku kepentingan (stakeholders), menyediakan pelatihan karyawan, iklan, dan penjualan barang ke seluruh dunia dengan basis website.
- Kesehatan
Dokter bisa berlatih operasi secara virtual, melakukan simulasi terhadap tubuh manusia yang terkena efek dari suatu penyakit yang disebarkan oleh virus dan bakteri, lalu mengembangkan teknik untuk mencegah hal-hal tersebut.
      Belajar  dan Multimedia
Belajar. Kata tersebut merupakan sesuatu yang kita lakukan dari kecil hingga kapanpun. Belajar pun dibagi menjadi dua, yakni belajar secara formal (proses pembelajaran dilakukan di sebuah institusi pendidikan tertentu), Â dan belajar non formal (proses pembelajaran mengandalkan lingkungan sekitar). Apabila kita berbicara tentang proses belajar formal, terdapat 12 tahun wajib belajar dan ada tambahan pendidikan di bangku perkuliahan apabila beruntung. Tentu saja, selama bertahun-tahun belajar para siswa memiliki titik jenuhnya.Â