Siapa sangka, TikTok, platform berbagi video pendek, bisa menjadi katalisator perubahan di Desa? Warga Sampang, khususnya di Dusun Manggar, Batuporo Barat, telah menunjukkan bagaimana kreativitas dan solidaritas di media sosial bisa berdampak nyata, mengubah jalan desa mereka menjadi lebih baik.
Kondisi jalan di Dusun Manggar yang sudah rusak parah dan tidak layak pakai selama puluhan tahun akhirnya mendorong warga untuk berinisiatif membangun jalan desa dengan dana swadaya. Menghadapi keterbatasan anggaran, warga Sampang tidak menyerah. Dengan memanfaatkan Tik Tok, mereka berhasil mengumpulkan dana untuk memperbaiki 9 titik jalan sepanjang 4,75 kilometer meski dengan konstruksi yang sederhana yaitu dengan menggunakan batu koral yang di tata secara merata tanpa kawat besi kemudian di cor dengan ketebalan 15 cm.
Jalan yang telah di perbaiki dengan dana swadaya dan penggalangan dana dari Tiktok di beri penanda dengan tulisan 'Dana Koin TikTok' dan 'Dana Warga'. Penanda tersebut bertujuan untuk membedakan jalan yang dibangun dengan dana swadaya dan jalan yang dibangun dengan dana desa,
"Ini hasil warga biar warga nya lebih kompak lagi Ujar Ihyak Ulumuddin, salah satu warga Desa Manggar.
Keberhasilan warga Sampang dalam menggalang dana melalui media sosial menunjukkan kekuatan digital dalam mempercepat perubahan. Ini membuktikan bahwa media sosial tidak hanya untuk bersenang-senang, tetapi juga bisa menjadi alat yang efektif untuk tujuan sosial.
Baca konten-konten menarik Kompasiana langsung dari smartphone kamu. Follow channel WhatsApp Kompasiana sekarang di sini: https://whatsapp.com/channel/0029VaYjYaL4Spk7WflFYJ2H