Mohon tunggu...
Alvia
Alvia Mohon Tunggu... Lainnya - Ibu RT

Ibu RT yang suka baca dan tulis

Selanjutnya

Tutup

Puisi Pilihan

Rindu Masakan Ibu

16 Oktober 2024   17:51 Diperbarui: 16 Oktober 2024   18:01 19
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Puisi. Sumber ilustrasi: PEXELS/icon0.com

Di sudut senja yang mulai pudar
Harum rempah menyelinap pelan
Seakan hadir dari dapur kenangan
Di mana tanganmu dulu memintal cinta dalam panci sederhana

Rindu ini tak pernah lapuk
Pada nasi hangat yang kau sajikan
Sayur bening yang tak hanya menyejukkan lidah
Tapi juga hati yang haus kasih

Setiap suap adalah pelukan
Setiap bumbu adalah cerita
Tentang hari-hari yang kau habiskan
Memasak harapan dalam diam yang begitu dalam

Ibu, masakanmu bukan sekadar rasa
Ia adalah rumah yang tak bisa kutemukan di mana pun
Selalu kembali di antara kenangan dan waktu
Mengisi ruang kosong di setiap sendok yang kuangkat

Kini, di perantauan yang jauh
Aku tak hanya rindu pada masakanmu
Tapi pada senyuman lembutmu
Yang selalu hangatkan hatiku

Baca konten-konten menarik Kompasiana langsung dari smartphone kamu. Follow channel WhatsApp Kompasiana sekarang di sini: https://whatsapp.com/channel/0029VaYjYaL4Spk7WflFYJ2H

Mohon tunggu...

Lihat Konten Puisi Selengkapnya
Lihat Puisi Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun