Informasi yang berkembang tentang KPSI yang dipimpin oleh La Nyalla tentang isu pembubaran organisasinya, membuat beliau angkat bicara : "Saya tetap sah sebagai Ketua Umum PSSI (versi KPSI) karena dipilih oleh 2/3 anggota sah PSSI. Berita yang menyebut organisasi pimpinan saya sudah dibubarkan, itu bohong besar. Saya tegaskan, 1.000 persen saya masih sah sebagai Ketua Umum PSSI," kata La Nyalla kepada Bola.net.
Isu tersebut tersiar luas setelah pimpinan KPSI dibakarkan mendatangi rapat luar biasa yang sengaja diadakan Nirwan B. "Itu saya pastikan Nirwan Bakrie palsu. Pokoknya, itu berita bohong. PSSI pimpinan saya tetap solid dan terus bekerja," tegasnya.
Ditempat lain Ketua Umum PSSI, Djohar Arifin Husin yang ternyata merupakan kerabat dari Kesultanan Langkat di Sumatera Utara mendapat kehormatan dari Kesultanan Tidore dengan gelar Kepala Bangsa Nyili Gulu-gulu atau Duta Besar Kesultanan Tidore untuk Wilayah Jauh. Pengukuhan tersebut merupakan pengukuhan kedua setelah pada 2007, diberi gelar Dato Pandita Indra Wangsayang dari Kesultanan Serdang di Sumut.
“Pengukuhan yang saya terima merupakan sebuah kehormatan sekaligus kebanggaan bagi saya pribadi, keluarga dan PSSI,” kata Djohar.
“Ini juga merupakan pendorong bagi saya untuk bekerja lebih keras lagi dalam memajukan dan meningkatkan prestasi sepakbola Indonesia,” imbuhnya.
Jadi, saatnya bagi kita pecinta sepak bola indonesia untuk dapat memberikan apresiasi turut memberi dukungan bagi beliau untuk menjalankan program kerjanya yang telah mendapat restu oleh AFC dan FIFA.
Salam Bangkit.
Sumber Bacaan :
http://m.bola.net/indonesia/nirwan-disebut-bubarkan-kpsi-la-nyalla-cuek-b3b585.html
http://m.bola.net/indonesia/kesultanan-tidore-gelari-ketum-pssi-sebagai-nyili-gulu-gulu-66d49c.html
http://gol.web.id/2251/kesultanan-tidore-gelari-ketum-pssi-sebagai-nyili-gulu-gulu/
