Mohon tunggu...
Neno Anderias Salukh
Neno Anderias Salukh Mohon Tunggu... Wiraswasta - Pegiat Budaya | Pekerja Sosial | Pengawas Pemilu

Orang biasa yang menulis hal-hal biasa

Selanjutnya

Tutup

Bahasa Artikel Utama

Pronomina Interogativa dalam Tata Bahasa Dawan (Timor)

14 Desember 2020   12:06 Diperbarui: 14 Desember 2020   15:44 560
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.

Kelima, "nasa"

Nasa'| dokumen pribadi
Nasa'| dokumen pribadi
Kata tanya nasa dalam bahasa Indonesia berarti mengapa yang berfungsi sebagai kata tanya alasan atau penyebab sebuah peristiwa. Jawaban atas kata tanya ini adalah penyebab kenapa peristiwa tersebut terjadi yang diawali dengan kata penghubung karena atau sebab.

Contoh:

Nasa'am es ho mof ? (mengapa kamu terjatuh?)
Natuin au ka'pantokaf (karena saya tidak hati-hati)

Nasa'am es ho ka'muahaf? (mengapa kamu tidak makan?)
Natuin au pet (karena saya kenyang)

Keenam, "onme"

Bagaimana| dokumen pribadi
Bagaimana| dokumen pribadi
Kata tanya onme dalam bahasa Indonesia berarti bagaimana berfungsi sebagai kata yang menanyakan cara atau proses sebuah peristiwa berlangsung, serta untuk menanyakan keadaan atau kejelasan suatu hal. Jawaban untuk kata tanya tersebut adalah kejelasan dari sebuah hal.

Contoh:

Ho mu pen loit onme? (Bagaimana kau mendapatkan uang?)
Au tai fenu nok kiu (saya timbang kemiri dan asam)

Ketujuh, "fauk"

Fauk | dokumen pribadi
Fauk | dokumen pribadi
Kata tanya fauk dalam bahasa Indonesia berarti berapa berfungsi sebagai penanya jumlah atau satuan. Jawaban atas kata tanya ini jumlah atau satuan sesuatu yang ditanyakan.

Contoh:

Ho loitenu fauk? (Berapa banyak uangmu?)
Au loit nifun natun mese (Uang saya sebanyak seratus ribu)

Ho anhenu fauk? (berapa banyak anak-anakmu?)
Au anhenu nua (anak-anak saya sebanyak dua orang)

Demikian informasi dan penjelasan kata ganti tanya dalam Tata Bahasa Dawan (Timor).
Salam!
Timor Tengah Selatan, 14 Desember 2020
Neno Anderias Salukh

HALAMAN :
  1. 1
  2. 2
  3. 3
  4. 4
Mohon tunggu...

Lihat Konten Bahasa Selengkapnya
Lihat Bahasa Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun