Mohon tunggu...
Neno Anderias Salukh
Neno Anderias Salukh Mohon Tunggu... Wiraswasta - Pegiat Budaya | Pekerja Sosial | Pengawas Pemilu

Orang biasa yang menulis hal-hal biasa

Selanjutnya

Tutup

Bahasa Artikel Utama

Pronomina Interogativa dalam Tata Bahasa Dawan (Timor)

14 Desember 2020   12:06 Diperbarui: 14 Desember 2020   15:44 560
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Bagikan ide kreativitasmu dalam bentuk konten di Kompasiana | Sumber gambar: Freepik

Pronomina merupakan kata yang tidak asing bagi telinga apalagi orang-orang yang bergelut di dunia linguistik. Umumnya disebut dengan kata ganti. 

Dalam tata bahasa Indonesia, terdapat beberapa kata ganti yaitu kata ganti orang (pronomina persona), kata ganti kepemilikan (pronomina posesiva), kata ganti tanya (pronomina interogativa), kata ganti petunjuk (pronomina demonstrativa), kata ganti penghubung (pronomina relativa), kata ganti tak tentu, kata ganti intratekstual dan ekstratekstual.

Tata bahasa Dawan pun demikian, memiliki beberapa pronomina. Saya telah menulis tentang kata ganti orang dan kata ganti kepemilikan dalam sebuah artikel berjudul Pronomina Persona Dan Pronomina Posesiva Dalam Tata Bahasa Dawan. Karena itu, saya akan menuliskan pronomina interogative.

Dalam bahasa apapun, misalnya bahasa Indonesia, kita biasa menanyakan orang dengan menggunakan "siapa" dan menanyakan benda menggunakan "apa" atau "yang mana". Dalam bahasa Dawan pun demikian, ada kebiasaan menanyakan orang lain dan juga menanyakan benda.

Nah, kata ganti tanya dalam tata bahasa Dawan mempunyai beberapa jenis seperti bahasa Indonesia:
Pertama, "sa"

kata ganti tanya apa | Dokumen Pribadi
kata ganti tanya apa | Dokumen Pribadi
Kata tanya sa dalam bahasa Indonesia berarti apa yang berfungsi untuk menanyakan sesuatu baik berupa keadaan atau perbuatan yang berkaitan dengan isi atau inti bahasan. Jawaban untuk kata tanya ini adalah suatu pengertian, keterangan ataupun penjelasan dari apa yang ditanyakan.

Contoh:

Ho muah sa? (kau makan apa?)
Au uah pena (saya makan jagung)

Ho miun sa? (kau minum apa?)
Au iun noah oef (saya minum air kelapa)

Kedua, "sekau"

kata ganti tanya siapa | Dokumen pribadi
kata ganti tanya siapa | Dokumen pribadi
Kata tanya sekau dalam bahasa Indonesia berarti siapa yang berfungsi untuk menanyakan pelaku yang terkait atau turut serta dalam suatu peristiwa atau kejadian. Jawaban untuk kata tanya ini adalah orang, pelaku atau aktor dalam peristiwa tersebut.

Contoh:

Sekau es naskui? (siapa yang kentut?)
Au es uskui (saya yang kentut)

HALAMAN :
  1. 1
  2. 2
  3. 3
  4. 4
Mohon tunggu...

Lihat Konten Bahasa Selengkapnya
Lihat Bahasa Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun