Mampu mengalahkan semua peserta Primer League musim ini adalah modal yang sangat cukup untuk Liverpool mengikuti jejak The Gooners. Bersama Arsene Wenger, Arsenal menjuarai Primer League musim 2004 dengan catatan tak terkalahkan. Rekor tersebut belum pernah terjadi di Primer League bahkan di liga-liga top Eropa.
Liverpool yang seharusnya memecahkan rekor tersebut musim ini malah dirusak oleh tim papan bawah Watford yang berjuang untuk keluar dari zona merah. Tampil di publiknya sendiri, Watford membunuh Liverpool tiga gol tanpa balas.
Padahal jika Liverpool mampu mempertahankan trend tak terkalahkan, mereka berpeluang juga untuk lebih baik dari rekor Arsenal karena jumlah hasil imbang yang lebih sedikit.
Meski demikian, Liverpool akan mengkakhiri puasa mereka selama 30 tahun, hanya saja upaya untuk memecahkan rekor Arsenal harus tertunda. Bagi Liverpool, hal ini cukup mengecewakan tetapi bagi Arsenal, hal ini merupakan angin segar karena rekor mereka masih utuh.
Kedua, Rekor Real Madrid
Sebagai juara bertahan Liga Champions dan kedalaman skuat yang tidak diragukan dipentas Eropa, Liverpool memiliki peluang untuk memecahkan rekor milik Los Blancos. Sejak format Liga Champions berubah, belum ada tim yang mampu memenangkan Liga Champions dua musim berturut-turut.
Dibawah komando legenda Zinedine Zidane, Los Blancos melakukannya lebih baik. Los Blancos mampu menjuarai Liga Champions selama tiga musim beruntun , rekor yang tak pernah dilakukan oleh tim manapun sejak format Liga Champions berubah.
Mimpi tersebut jatuh ditangan tim sekota Real Madrid, Atletico Madrid yang mampu meraih kemenangan di leg pertama dan leg kedua dengan total agregat sebesar 4:2.
Padahal jika Liverpool berhasil menjuarai Liga Champions musim ini, mereka bisa memukul dada di depan publik Primer League karena mereka menjadi satu-satunya klub asal Primer League yang mampu menjuarai Liga Champions berturut-turut.
Ketiga, Rekor Manchester United