Sudah sangat mudah mengetahui siapa yang akan menjadi menteri termuda Indonesia.
Wacana menteri muda kini kian jelas. Nama-nama yang selama ini digadang-gadang sebagai calon menteri termuda seperti Yuri Kemal Fadlullah Mahendra, Grace Natalie, Tsamara Amany Alatas, Anggela Tanoesoedibjo, Agus Harimurti Yudhoyono, Achmad Zaky, Prananda Paloh, Emil Dardak, Nadiem Makarim, Dito Ariotedjo dan Bahlil Lahadalia sudah semakin jelas siapa yang akan berada dalam pemerintahan Jokowi.
Menurut Jokowi, mereka yang diangkat menjadi menteri dari kalangan milenial adalah orang yang dengan kemampuan manajerial yang kuat.
"Tetapi saya mempertimbangkan kemampuan manajerialnya. Ada yang sangat percaya diri, tapi lemah manajerialnya," kata Jokowi.
Melihat dari kemampuan manajerial, nama-nama yang disebutkan di atas tidak dapat diragukan lagi akan tetapi banyak yang dipanggil tetapi hanya satu yang terpilih. Yang terpilih adalah dia yang sesuai dengan harapan Jokowi.
Berdasarkan pengakuan Jokowi, menteri muda telah dipilih dan berasal dari kalangan profesional bukan partai.
"Mereka berasal dari profesional, bukan partai," ungkap Jokowi
Oleh karena itu, dipastikan nama-nama seperti Grace Natalie, Tsamara Amany, Agus Harimurti Yudhoyono, Prananda Paloh, Yuri Kemal Fadlullah Mahendra, Emil Dardak dan Dito Ariotedjo tidak akan masuk karena mereka adalah kalangan partai politik.
Grace Natalie adalah Ketua Umum Partai Solidaritas Indonesia (PSI) dan Tsamara Amany Alatas adalah Ketua DPP PSI yang tidak mungkin dijadikan sebagai menteri termuda.
Meski dinilai sebagai pensiunan militer dan utusan dari Demokrat, Agus Harimurti Yudhoyono yang menjabat sebagai Komandan Satuan Tugas Bersama (Kogasma) Partai Demokrat merupakan kader partai yang tidak mungkin dijadikan sebagai menteri muda.
Prananda Paloh dan Anggela Tanoesoedibjo yang merupakan anak dari politisi dan pemilik Partai Nasdem dan Perindo juga dipastikan tidak akan mewakili kaum muda karena memiliki jabatan di tubuh partai orang tuanya.
Bahkan, Bahlil Lahadalia yang digadang-gadang sebagai calon terkuat dari kalangan pengusaha pun dipastikan tidak akan mengisi kabinet karena saat ini ia merupakan anggota partai Golkar.
Oleh karena itu, menurut penulis, kemungkinan yang mereka menjadi menteri termuda adalah Achmad Zaky dan Nadiem Makarim.
________________________
Achmad Zaky
Achmad Zaky adalah pendiri sekaligus CEO dari situs e-commerce Bukalapak.com. Bukalapak merupakan salah satu pusat perbelanjaan daring (online marketplace) di Indonesia.
Achmad Zaky dilahirkan di Sragen, Jawa Tengah 24 Agustus 1986. Umurnya yang baru memasuki 33 tahun merupakan salah satu CEO termuda di Indonesia.
Ia dianggap telah berperan secara aktif memajukan perekonomian pelaku UKM di Indonesia melalui online marketplace. Oleh karena itu, pada 21 Juli 2016Â ia menerima Kehormatan Satyalancana Wira Karya dari Presiden Jokowi.
Ia juga termasuk dalam daftar 150 orang terkaya di dunia menurut majalah Globe Asia 2018.
Kemampuannya dalam mengelola PT Bukalapak membuat alumni Oregon State University ini bisa menjadi menteri termuda Jokowi.
________________________
Nadiem Makarim
Siapa yang tidak mengenal Gojek? Sebuah perusahaan transportasi dan penyedia jasa berbasis daring yang merupakan karya Nadiem Makarim.
Pria bernama lengkap Nadiem Anwar Makarim dilahirkan di Singapura, 4 Juli 1984. Meski lahir di Singapura, ia merupakan salah satu pengusaha Indonesia yang sukses dan namanya berada dalam daftar 150 orang terkaya di dunia bersama Ahmad Zaky.
Ya, perusahaan yang ia rintis sejak 2011 ini merupakan perusahaan rintisan terbesar di Indonesia saat ini. Karena itu, ia dianggap sebagai salah CEO dengan kemampuan manajerial yang kuat.
Kini, umurnya memasuki 35 tahun dan namanya berada dalam daftar calon menteri termuda di Indonesia.
Menarik, apakah Nadiem Makarim yang akan terpilih sebagai menteri termuda ataukah Ahmad Zaky?
Mari kita menyimak!
Salam!!!
Referensi: Satu; Dua; Tiga; Empat.
