Banyak spekulasi yang mengatakan bahwa, penyebab perceraian mereka adalah kedekatan Nunung dengan Rochani Widodo tetangganya dari Solo. Entah spekulasi ini benar atau tidak, Nunung akhirnya menikah dengan Rochani Widodo yang lebih mudah 8 tahun darinya.
Pernikahan mereka dikaruniai seorang putra bernama Cahyo Anggoro Putra. Akan tetapi, Â lagi-lagi anak dari pasangan Pranowo dan Juarti harus menjalani kehidupan keluarga yang rumit. Pernikahan yang masih berusia dini harus diguncang oleh masalah.
Bagaikan topan yang melanda dan ombak yang terus menerpa keluarga mereka. Benar, sekeras apapun sebuah karang jika terus diterjang ombak pasti hancur. Benar. Setelah tiga tahun menikah, mereka resmi bercerai.
Sepak terjangnya di dunia entertainment, membuat Nunung dikagumi banyak Pria. Meski menjanda dari dua orang pria dan ibu dari empat orang anak, Nunung masih tampil memikat Wiki Husein yang umurnya kurang 21 tahun dari Nunung. Tanpa ragu, Wiki melamar Nunung menjadi istrinya pada tahun 2009.
Perbedaan usia menjadi problem bagi rumah tangga barunya. Suaminya yang masih muda dikabarkan dekat dengan perempuan lain setelah pernikahan mereka baru berusia 4 bulan. Nunung harus rela menelan pil pahit yang kesekian kalinya. Kini, perceraian begitu akrab dengan kehidupannya.
Namun, perceraian bukanlah sebuah kegagalan total dalam prinsip hidupnya. Dua tahun kemudian, tepat pada tanggal 30 Agustus 2012, Nunung menikah dengan manajernya sendiri, July Jan Sambiran, kadang-kadang disapa Iyan Sambiran.
Rupanya pasangan ini menikah karena persoalan yang sama. Mereka diterpa perceraian dengan pasangannya masing-masing. Nunung bersama Wiki dan Iyan bersama DJ Wendy.
Menarik, saat ia berada dibawah manajer yang sekarang suaminya sendiri, Nunung membintangi beberapa film layar lebar seperti Wakil Rakyat (2009) Sule, Ay Need You (2012) Finding Srimulat (2013, Saatnya Srimulat (2015) dan The Secret: Suster Ngesot Urban Legend (2018).
Nunung memiliki karir di dunia entertainment yang begitu manis. Namun, rasa tidak bersyukur membuat dirinya harus ditangkap polisi karena menggunakan Narkoba. Berdasarkan laporan Kabid Humas Polda Metro Jaya Kombes Argo Yuwono bahwa dalam waktu tiga bulan, ia membeli Narkoba sebanyak 10 kali.
"Tersangka Nunung mengambil dari tersangka HM sebanyak 10 kali dalam waktu tiga bulan," kata Argo, Jumat (19/7/2019).
Nunung ditangkap bersama suaminya sehingga secara hukum, mereka dipastikan akan dijerat dengan hukum penjara.