Pembahasan kursi kabinet dari Kaum Milenial bukan lagi isu atau sebatas wacana tetapi benar-benar sudah menjadi agenda wajib Jokowi untuk menghiasi kabinet kerja jilid II-nya.
Tujuannya adalah memberikan kesempatan kepada kaum muda untuk belajar dan memberi kontribusi dalam pembangunan Indonesia yang lebih baik.
Oleh karena itu, publik ramai-ramai menyebutkan nama-nama seperti Grace Natalie, Tsamara Amany Alatas, Anggela Tanoesoedibjo dan Agus Harimurti Yudhoyono sebagai calon menteri dari kaum milenial. Namun sebetulnya keputusan ada di tangan Jokowi. Bisa saja, menteri muda bukan dari nama-nama yang disebutkan di atas.
Berdasarkan informasi terbaru, kemungkinan yang mewakili kaum milenial di kabinet adalah seorang perempuan sehingga peluang AHY semakin tipis. Hal ini disampaikan oleh Wakil Sekretaris TKN Jokowi-Ma'aruf, Ahmad Rofiq.
"Salah satu menteri usia 20-30 tahun, pinter, cantik. Coba usia 20-30 tahun siapa? Beliau suruh cari itu. Artinya kan Pak Jokowi punya kepedulian luar biasa dengan generasi muda," ungkap Ahmad Rofiq yang juga Sekjen Perindo tersebut.
Kembali melihat Grace Natalie, Tsamara Amany dan Anggela Tanoesoedibjo maka sesuai dengan apa yang disampaikan oleh Ahmad Rofiq memungkinkan mereka untuk masuk dalam bursa calon menteri termuda.
Akan tetapi, muncul satu nama lagi yang disorot oleh media terkait dengan perekrutan menteri muda. Namanya, Syandria Kameron.
Siapakah Syandria Kameron?
Syandria Kameron yang bernama lengkap Rakyan Ratri Syandria Sari Madika Wato Guntur Soekarno Putri Kameron adalah cicit dari Presiden Republik Indonesia yang pertama, Ir. Soekarno.
Gadis cantik yang akrab disapa Syandria atau Syand ini dilahirkan di Jakarta, tepat pada peringatan Hari Ulang Tahun Negara Republik Indonesia yang ke-54, 17 Agustus 1999.
Gadis penyuka Hamburger dan Ice Lemon Tea ini adalah anak dari Puti Pramathana Puspa Seruni Paundrianagari Guntur Soekarno Putri dan Joy Kameron.
Puti Pramathana Puspa Seruni Paundrianagari Guntur Soekarno Putri adalah anak pertama dari putra pertama Soekarno, Guntur Soekarno.
Syand dikenal memiliki paras elok dan cantik karena berdarah Bali, turunan nenek buyutnya, Ida Ayu Nyoman Rai dan juga memiliki ibu yang cantik pula.
Syand yang akan genap berusia 20 tahun pada 17 Agustus 2019 dikenal sebagai penggemar The Beatles khususnya John Lennon. Namun, bukan hanya itu, Gadis cantik penikmat musik dan aktivis media sosial juga aktif dalam kegiatan-kegiatan politik.
Terakhir, ia mengikuti kampanye akbar salah satu pasangan calon presiden di Jakarta dan banyak yang mengatakan bahwa kampanye itu adalah kampanye dari Jokowi-Ma'aruf.
Cicit Soekarno ini mengenyam studi di salah satu universitas ternama di Indonesia, Universitas Indonesia. Sambil menjalani masa studinya, ia kebanyakan berpetualang di berbagai negara, foto-fotonya di bagikan melalui media sosial seperti Instagram dan sebagainya.
Syand memiliki peluang untuk menduduki kursi kabinet. Pasalnya, pada saat perbincangan perekrutan menteri muda, beredar foto Syandria bertemu Presiden Jokowi di media sosial. Foto tersebut diambil di salah satu ruangan istana Bogor.
Menarik, Syand memiliki salah satu hobi yang sama dengan presiden Jokowi yaitu memelihara dan bermain dengan kucing.
Berdasarkan bocoran yang disampaikan oleh wakil sekretaris TKN seperti umur dan kecantikan, wajar jika publik menerka perempuan penyuka kucing ini masuk dalam seleksi kabinet milenial.
Penulis semakin yakin bahwa pertemuan tersebut membahas tentang perekrutan menteri muda karena Jokowi menyuruh mencari kader-kader muda untuk diseleksi masuk dalam daftar kabinet.
Bagi penulis, walaupun Syand masih muda, dengan ilmu dan pengalamannya di kegiatan-kegiatan politik bisa menjadi dasar untuk menduduki kursi menteri.
Seperti Bashaer Othman, gadis Palestina berusia 15 tahun selama 2 bulan menduduki kursi wali kota Allar di Tepi Barat, Palestina, kita jangan meragukan anak-anak muda yang memiliki kapasitas untuk memimpin.
Jika ia, Cicit Bapak Proklamator ini akan menjadi menteri termuda dalam sejarah Indonesia. Mungkinkah ia akan mengikuti jejak opanya?
Mari kita menyimak.
Salam!!!
Referensi: Satu, Dua, Tiga, Empat, Lima, Enam.
