Mohon tunggu...
Neno Anderias Salukh
Neno Anderias Salukh Mohon Tunggu... Wiraswasta - Pegiat Budaya | Pekerja Sosial | Pengawas Pemilu

Orang biasa yang menulis hal-hal biasa

Selanjutnya

Tutup

Humaniora Pilihan

Kasihnya Kota Kupang yang Mulai Hilang

19 Maret 2019   09:30 Diperbarui: 19 Maret 2019   12:45 374
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Humaniora. Sumber ilustrasi: PEXELS/San Fermin Pamplona

***

KASIH YANG TERGESER

MASIH KUPANG

Sejarah nama Kota Kupang tidak dapat diganti oleh siapapun karena ini merupakan sebuah fakta sejarah yang telah diakui dunia. Bagaimanapun sejarah ini tetap sejarah.

TIDAK AMAN

Kata aman saat ini, sudah mulai terdengar asing ditelinga orang Kupang. Kini Kota Kupang menjadi kota yang menakutkan. Kota yang penuh dengan Kejahatan. Mulai dari penjambretan, pemerkosaan, mutilasi dan sebagainya.

Jambret yang semakin merajalela di Kota Kupang membuat aktivitas menjadi tidak aman. Bulan Januari yang lalu, seorang ibu dijambret.

Prostitusi Online yang semakin berkembang. Baru-baru ini, dua mucikari yang sudah beroperasi dua tahun ditangkap.

Pada tanggal 14 February, dalam perayaan hari Valentine, terjadi pemerkosaan di beberapa tempat. Siswi SMP Dicabuli 2 Pria Sekaligus di Oesapa Kupang NTT Usai Rayakan Valentine.

Dan masih banyak kasus terhadap kemanusiaan terjadi di Kota Kupang yang membuat kota ini tidak aman lagi.

TIDAK SEHAT

HALAMAN :
  1. 1
  2. 2
  3. 3
  4. 4
Mohon tunggu...

Lihat Konten Humaniora Selengkapnya
Lihat Humaniora Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun