Tak tanggung-tanggung, Nadia, menurut ibundanya, Nurdiyanti, belajar desain di Jepang dan teknologi kulit di Yogyakarta, kota asal asal orangtuanya. Dia juga belajar anatomi sepatu di Swedia dan memulai usaha kelom sejak 2009.
Peminat kelom itu, tidak hanya orang dewasa, tapi juga anak muda, karena desain dan warna serta kenyamanannya. Warna pilihannya dapat berupa warna klasik dan warna-warna terang.
Nah, kata siapa rancangan Indonesia tak dikenal dunia?
Baca konten-konten menarik Kompasiana langsung dari smartphone kamu. Follow channel WhatsApp Kompasiana sekarang di sini: https://whatsapp.com/channel/0029VaYjYaL4Spk7WflFYJ2H
Beri Komentar
Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!