Mohon tunggu...
Tety Polmasari
Tety Polmasari Mohon Tunggu... Lainnya - ibu rumah tangga biasa dengan 3 dara cantik yang beranjak remaja
Akun Diblokir

Akun ini diblokir karena melanggar Syarat dan Ketentuan Kompasiana.
Untuk informasi lebih lanjut Anda dapat menghubungi kami melalui fitur bantuan.

kerja keras, kerja cerdas, kerja ikhlas, insyaallah tidak akan mengecewakan...

Selanjutnya

Tutup

Beauty Pilihan

Rambut Capek? Karena Keramas dengan Sampo Saja Tidak Cukup

1 April 2024   10:31 Diperbarui: 1 April 2024   10:49 485
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Sumber foto: Pantene Indonesia

Tidak hanya tubuh saja yang merasa capek. Rambut pun ternyata bisa mengalami hal yang sama. Ya, rambut capek! Kalau rambut bisa ngomong, pasti akan teriak "aku capek...!"

Rambut capek adalah ketika kondisi folikel rambut tidak dalam keadaan stabil. Kondisi ini yang membuat rambut susah diatur, kering hingga rontok. Padahal, memiliki rambut sehat, berkilau, dan mudah diatur merupakan dambaan semua perempuan.

Persoalannya, meski rambut dianggap sebagai mahkota kaum perempuan, namun jarang yang memperhatikan kesehatan rambutnya. Banyak perempuan yang lebih peduli kesehatan kulit wajahnya daripada kesehatan rambutnya. Rela menghabiskan waktu dan tenaga untuk melakukan begitu banyak step skincare, tapi tidak dengan rambut!

Seperti halnya wajah, merawat rambut dan memastikannya telah ternutrisi dengan baik penting untuk dilakukan. Karena, kondisi rambut yang kurang mendukung ini, bisa membuat penampilan sehari-hari kurang all-out, kurang percaya diri hingga jadi bad mood.

Terlebih jika rambut sering styling dan pewarnaan yang bisa membuat rambut kering dan sulit diatur. Kondisi yang bisa merusak suasana hati. Capek hati karena rambut yang capek.

Meski terdengar sepele, nyatanya kondisi rambut yang tidak sehat bisa berdampak besar bagi kehidupan seperti mengurangi kepercayaan diri yang kemudian berujung membuat mood berantakan. Kalau mood sudah berantakan, ya berantakan pula aktivitas yang lain. "Mengerikan", bukan?

Lantas bagaimana mengatasi rambut yang capek? Seperti halnya tubuh ketika terasa capek, kita pun butuh relaksasi agar tubuh kembali bugar. Rambut pun demikian. Salah satu caranya dengan rutin menggunakan kondisioner sehabis keramas.

Namun, yang harus diingat, penggunaan kondisioner yang sesekali saja, tidak akan memberikan efek jangka panjang. Sayangnya, masih banyak masyarakat yang enggan untuk menghabiskan waktu berlama-lama di kamar mandi untuk melakukan step berikutnya setelah keramas.

Berdasarkan survey yang dilakukan Pantene, hanya 2 dari 10 masyarakat Indonesia yang sudah menjadikan kondisioner bagian dari rangkaian perawatan rambut sehabis keramas.

Menyadari hal ini, Pantene kembali mengingatkan masyarakat Indonesia pentingnya menggunakan kondisioner secara rutin sehabis keramas. Hanya dengan menambah satu step penting sehabis keramas dengan menggunakan Pantene Miracles Daily Hair Supplement akan mengubah hidupmu Sekarang Untuk Selamanya.

"Secara luas, kami melihat pasar penjualan kondisioner mengalami peningkatan yang cukup signifikan setiap tahunnya. Meski mengalami peningkatan, di saat yang bersamaan hanya 2 dari 10 masyarakat Indonesia yang sudah menjadikan kondisioner bagian dari rangkaian perawatan rambut sehabis keramas," tutur Binu Kovoor, Head of Marketing Hair dan Skincare dari P&G Indonesia.

Ia menjelaskan keramas menggunakan shampo saja, membuat minyak alami yang diproduksi rambut hilang. Hasilnya, rambut menjadi kering, kusam, rapuh, dan sulit diatur. Rambut yang dicuci dengan sampo saja akan mengalami pembukaan folikel. Kondisi ini bisa mengakibatkan rambut cepat rusak dan rontok jika tidak ditutup kembali.

Lagi pula keramas dengan hanya menggunakan sampo tidak dapat menjamin rambut sehat karena nutrisi yang diperlukan oleh rambut belum mampu mencukupi. Sampo hanya membersihkan rambut yang kotor, sementara condisioner berfungsi untuk menutrisi rambut.

"Kami berharap kampanye Sekarang Untuk Selamanya ini mampu menyadarkan masyarakat Indonesia bahwa Pantene Miracles Daily Hair Supplement Conditioner, satu-satunya kondisioner yang dapat penuhi kebutuhan nutrisi rambut capekmu, jadi rambut ke-charged," lanjutnya.

Pantene juga telah merilis iklan Pantene Miracles Daily Hair Supplement Conditioner, berkolaborasi dengan Nicholas Saputra. Iklan yang telah diunggah di kanal Youtube PANTENE dengan judul "Bikin Baper! Janji Spesial dari Nicholas Saputra untuk Kamu!" tersebut telah ditonton lebih dari 2,5 juta viewers.

"Insight yang kami dapatkan, pria Indonesia sering sekali kebingungan menghadapi mood wanita yang berubah-ubah terutama di momen-momen yang tidak terduga," tambah Ovidia Nomia, Director of Communication dari P&G Indonesia.  

Di dalam video tersebut dipaparkan penyebab mengapa perempuan moodnya berubah. Salah satunya karena rambut capek yang membuat perempuan tidak puas dengan dirinya sendiri hingga akhirnya mudah bad mood dan kesal.

"Karena itu, kami berharap dengan menggunakan kondisioner Pantene, perempuan Indonesia akan merasa lebih percaya diri dan akhirnya lebih bisa mencintai diri mereka."

Kondisioner ini dilengkapi dengan kandungan pro-Vitamin memiliki keunggulan memperkuat dan menutrisi rambut dari dalam. Hadir dalam 3 varian yang bisa disesuaikan dengan kondisi rambut --  memperkuat dan mencegah kerontokan karena patah, memperbaiki rambut rusak, serta membantu menutrisi rambut dan mempertahankan hitam dan glow alaminya.

So, tidak mau kan rambut dalam keadaan capek? Yuk, dapatkan rambut ke-charged yang bikin mood Anda ke-charged sepanjang hari.

Baca konten-konten menarik Kompasiana langsung dari smartphone kamu. Follow channel WhatsApp Kompasiana sekarang di sini: https://whatsapp.com/channel/0029VaYjYaL4Spk7WflFYJ2H

HALAMAN :
  1. 1
  2. 2
Mohon tunggu...

Lihat Konten Beauty Selengkapnya
Lihat Beauty Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun