Bunda Indah menegaskan, perempuan harus tetap rendah hati. Tunjukkan mental akhlak yang baik pada bangsa ini. Kalau perempuan bersatu menjaga NKRI di tahun politik, maka ia menyakini tidak akan terjadi kerusakan di bumi Indonesia.
"Penting bagi seluruh perempuan di seluruh Indonesia, kalau sesama perempuan saling mendukung, saling memotivasi, saling menginspirasi, maka yang ada NKRI harga mati," kata Ketua Majelis Taklim ini.
Ia mengingatkan perempuan harus terus mengembangkan diri agar menjadi pribadi tangguh dan produktif. Mampu juga memberikan kontribusi positif untuk kemajuan pembangunan tanpa meninggal kodrat perempuan sebagai istri, ibu rumah tangga, pendidikan dan pengasuh anak.
Ia berpendapat perempuan sangat penting dalam pemilu untuk mengawal proses dan hasil pemilu serta untuk menjaga kemurnian suara rakyat. Baik perempuan sebagai pemilih, peserta pemilu atau penyelenggara pemilu.
"Peran perempuan harus kita kedepankan. Negara ini tidak akan hebat jika tidak ada peran perempuan di dalamnya. Apalagi ada perempuan-perempuan hebat yang siap membela Negara Kesatuan Republik Indonesia," ucap Bunda Indah yang bercita-cita saat meninggal dalam keadaan husnul khotimah.
Baca konten-konten menarik Kompasiana langsung dari smartphone kamu. Follow channel WhatsApp Kompasiana sekarang di sini: https://whatsapp.com/channel/0029VaYjYaL4Spk7WflFYJ2H