Mohon tunggu...
Tety Polmasari
Tety Polmasari Mohon Tunggu... Lainnya - ibu rumah tangga biasa dengan 3 dara cantik yang beranjak remaja
Akun Diblokir

Akun ini diblokir karena melanggar Syarat dan Ketentuan Kompasiana.
Untuk informasi lebih lanjut Anda dapat menghubungi kami melalui fitur bantuan.

kerja keras, kerja cerdas, kerja ikhlas, insyaallah tidak akan mengecewakan...

Selanjutnya

Tutup

Sosbud Pilihan

Meneladani Rasulullah, Bersegeralah Melakukan Kebaikan

10 Oktober 2022   13:40 Diperbarui: 10 Oktober 2022   13:45 787
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Bagikan ide kreativitasmu dalam bentuk konten di Kompasiana | Sumber gambar: Freepik

"Jadi, jangan beribadah hanya sekedar untuk menggugurkan kewajiban," tegas Ustadz seraya menyampaikan jika hadist itu juga berlaku untuk shalat jamaah lainnya di masjid.

Dokumen pribadi
Dokumen pribadi

Bersegera beramal saleh juga agar terhindari dari 7 keburukan. Dari Abu Hurairah ra, Rasulullah saw. bersabda, "Bersegeralah kamu sekalian untuk beramal sebelum datangnya tujuh hal: (1) tidaklah kalian menunggu kefakiran yang membuat lupa,  (2) kekayaan yang melampui batas, 

(3) penyakit yang merusak, (4) masa tua yang menguruskan, (5) kematian yang menyergap tiba-tiba, (6) Dajjal seburuk-buruk hal gaib yang dinanti-nanti, (7) kiamat dan kiamat itu sangat membawa petaka dan sangat pahit  (H.R. Tirmidzi)

Ustadz mengatakan setidaknya ada beberapa keutamaan bersegera melakukan kebaikan, yaitu:

  • Menjalankan perintah Allah (Ali Imran: 133)
  • Mengamalkan sunah Rasulullah (HR Bukhari)
  • Terhindar dari fitnah (HR Muslim)
  • Mendapatkan balasan dan tempat terbaik (muttafaqun alaih)
  • Terhindar dari kehilangan kesempatan terbaik beramal saleh (HR Tarmidzi)
  • Mendapatkan ampunan dan surga Allah (Ali imran, 136)

Karena itu, seorang hamba hendaknya segera melakukan kebaikan. Jika tidak, ia akan menjadi orang yang paling sengsara. Tidak saja di dunia, tetapi juga di akhirat.

Demikian. Semoga mencerahkan.

Wallahu'alam bisshowab

Baca konten-konten menarik Kompasiana langsung dari smartphone kamu. Follow channel WhatsApp Kompasiana sekarang di sini: https://whatsapp.com/channel/0029VaYjYaL4Spk7WflFYJ2H

HALAMAN :
  1. 1
  2. 2
  3. 3
  4. 4
Mohon tunggu...

Lihat Konten Sosbud Selengkapnya
Lihat Sosbud Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun