Mohon tunggu...
Tety Polmasari
Tety Polmasari Mohon Tunggu... Lainnya - ibu rumah tangga biasa dengan 3 dara cantik yang beranjak remaja
Akun Diblokir

Akun ini diblokir karena melanggar Syarat dan Ketentuan Kompasiana.
Untuk informasi lebih lanjut Anda dapat menghubungi kami melalui fitur bantuan.

kerja keras, kerja cerdas, kerja ikhlas, insyaallah tidak akan mengecewakan...

Selanjutnya

Tutup

Pendidikan Pilihan

Mengapa Harus Masuk SMK(N)?

18 Juli 2022   21:10 Diperbarui: 19 Juli 2022   08:50 635
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
YouTube: SMK Negeri 2 Depok

"Praktik kerja di lapangan adalah awal untuk masuk ke dunia kerja. Jadi, nanti Kakak nggak kaget lagi jika benar-benar sudah bekerja karena sudah melewati masa praktek kerja di lapangan," kata saya.

Semoga saja anak saya memang passionnya benar-benar di situ. Berulang kali saya bertanya untuk memastikan, jawabannya tidak berubah. Minatnya di tata busana, bukan bidang lain.

Ada sih SMKN 3 Depok yang jaraknya sekitar 6,5 km di Depok 2. Sama saja sih jaraknya, beda 500 meter saja. Hanya, akses transportasinya cukup mudah. Tapi, ya anak saya tidak mau.

Dari keahlian yang ada -- Teknik Komputer Jaringan, Bisnis Konstruksi dan Properti, Bisnis Daring dan Pemasaran, Akuntansi Keuangan & Lembaga, Administrasi Perkantoran, dan Perbankan Syariah, tidak ada yang diminati anak saya.

Ya wis, saya sebagai orangtua hanya bisa mengarahkan, memfasilitasi, dan mendoakan agar anak-anak saya dimudahkan dan dilancarkan dalam mencapai cita-citanya.

Baca konten-konten menarik Kompasiana langsung dari smartphone kamu. Follow channel WhatsApp Kompasiana sekarang di sini: https://whatsapp.com/channel/0029VaYjYaL4Spk7WflFYJ2H

HALAMAN :
  1. 1
  2. 2
  3. 3
  4. 4
  5. 5
Mohon tunggu...

Lihat Konten Pendidikan Selengkapnya
Lihat Pendidikan Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun