"Kami sangat mendukung jika nanti penanganan kesehatan pasca covid atau kontrol terpusat di RS Premier Jatinegara, yang kami harapkan juga ada di rumah sakit-rumah sakit lain," katanya.
Letkol Laut drg M Arifin pun mengapresiasi adanya sentra pemulihan pasca Covid-19 di RS Premier Jatinegara. "Ini kabar gembira buat mereka pasca penyembuhan Covid. Harapan kami bisa kabarkan berita baik ini kepada alumni pasien wisma atlet Kemayoran," ujarnya.
Ia juga meminta masyarakat agar tetap menjaga protokol kesehatan mengingat jumlah pasien yang masuk ke RS darurat Wisma Atlet bertambah kenaikannya menjadi 30 persen dibanding sebelum idul fitri.
Selebriti Melaney Ricardo yang hadir dalam kesempatan itu berbagi kisah pengalamannya. Pada akhir tahun lalu, ia dinyatakan positif Covid-19. Butuh waktu 1,5 bulan untuk Melaney dinyatakan sembuh dan hasil PCRnya negatif. Ia pun bisa beraktivitas kembali.
Sebagai salah satu survivor, Melaney paham banget kalau Covid-19 adalah penyakit yang tidak boleh diremehkan. Karena itu, ia mengupayakan semaksimal mungkin untuk melindungi keluarga tercinta.
Pasca Covid-19, ia mengalami gangguan cepat lelah. Dirinya baru tahu, ternyata sembuh dari Covid pun masih ada gejala lanjutannya yang terkadang kita tidak menyadarinya.
"Sebagai penyintas Covid-19, saya sempat merasa cepat capek pasca Covid. Sementara teman saya, Uya Kuya, dia sampai lupa bulan, sedangkan Inul Daratista mengalami diare pasca Covid-19," ujarnya, di Jakarta, Jumat (28/5), yang dihadirkan untuk berbagi kisah.
Kondisi psikologinya juga sempat terganggu karena memikirkan sang ayah yang juga mengalami Covid-19.
Dokter spesialis paru RS Premier Jatinegara,dr. Ida Bernida Sp.P, FCCP, mengungkapkan, pasien pascainfeksi Covid-19 menunjukan gejala sisa yang bervariasi dari gejala simptomatik ringan hingga disfungsi pernafasan oleh karena berbagai sebab. Ditambah lagi diperburuk oleh masalah pembekuan darah/kardiovaskular.