Saat mengetahui tentang tingginya risiko kekurangan zat besi pada anak yang tidak cocok susu sapi, ia dan suami menjadi lebih berusaha untuk ekstra tanggap terhadap gejala yang muncul, rutin berkonsultasi dengan dokter, dan mengendalikan gejala tidak cocok susu sapi.
Ia sempat khawatir, namun setelah mendapatkan penanganan yang tepat, putrinya kini sudah bisa beraktivitas seperti anak lainnya.
"Anak kami, Miskha konsumsi nutrisi alternatif yang tepat. Hadirnya alternatif solusi nutrisi berbasis Isolat Protein Soya yang diperkaya dengan kombinasi zat besi dan Vitamin C membantu saya sebagai orang tua dalam memenuhi kebutuhan nutrisi si Kecil yang tidak cocok minum susu sapi," katanya.
Dengan terpenuhinya nutrisi si Kecil, ia jadi bisa mengembangkan potensinya melalui berbagai stimulasi. Sekarang Miskha bisa belajar, bermain dan melakukan aktivitas yang ia sukai dengan nyaman karena gejala tidak cocok susu sapinya tidak muncul lagi.
"Dulu aku melihatnya kasihan, kelihatan dia tidak nyaman banget. Sekarang dia sudah bisa beraktivitas, mulai nyaman, belajar, dan bermain dengan nyaman seperti anak lainnya. Miskha bisa tumbuh maksimal seperti anak lainnya," katanya dengan senyum bahagia.
Hadir juga dalam kesempatan ini artis Revalina S Temat dan Joanne Alexander yang berbagi cerita bagaimana menghadapi anak yang alegi susu sapi.
Baca konten-konten menarik Kompasiana langsung dari smartphone kamu. Follow channel WhatsApp Kompasiana sekarang di sini: https://whatsapp.com/channel/0029VaYjYaL4Spk7WflFYJ2H