Tahu pertama kali muncul di Tiongkok sejak zaman Dinasti Han sekitar 2200 tahun lalu. Penemunya adalah Liu An, seorang bangsawan, cucu dari Kaisar Han Gaozu, Liu Bang yang mendirikan Dinasti Han.
Di Jepang dikenal dengan nama tofu. Lalu makanan ini menyebar ke Asia Timur dan Asia Tenggara, kemudian juga akhirnya ke seluruh dunia. Tak terkecuali hingga di Indonesia. Tahu pun memiliki berbagai jenis, tekstur dan rasa.
So, itu berarti tahu adalah kuliner tertua yang diperkenalkan orang Tionghoa di Nusantara. Dan, tahu menjadi penyelamat masyarakat Jawa di masa krisis asupan gizi.
Pada abad ke-19, orang-orang Jawa dilanda krisis gizi yang luar biasa akibat penerapan sistem cultuurstelsel (tanam paksa). Hasil bumi dikuras untuk kepentingan kolonial sampai mereka sendiri kesulitan untuk makan.
Saat itulah tahu muncul sebagai pangan alternatif. Dan, sampai sekarang, tahu menjadi makanan penting bagi orang Indonesia, yang dapat dinikmati kapan saja dan disajikan dengan beragam cara.
Jadi, sudah tahu tahu kan? Sudah tahu dari lama kellesss. Opss!
Follow Instagram @kompasianacom juga Tiktok @kompasiana biar nggak ketinggalan event seru komunitas dan tips dapat cuan dari Kompasiana
Baca juga cerita inspiratif langsung dari smartphone kamu dengan bergabung di WhatsApp Channel Kompasiana di SINI