Mohon tunggu...
Tety Polmasari
Tety Polmasari Mohon Tunggu... Lainnya - ibu rumah tangga biasa dengan 3 dara cantik yang beranjak remaja
Akun Diblokir

Akun ini diblokir karena melanggar Syarat dan Ketentuan Kompasiana.
Untuk informasi lebih lanjut Anda dapat menghubungi kami melalui fitur bantuan.

kerja keras, kerja cerdas, kerja ikhlas, insyaallah tidak akan mengecewakan...

Selanjutnya

Tutup

Pendidikan Pilihan

Pertama di Indonesia, Channel Youtube "Belajar Bersama Disdik Depok"

18 Januari 2021   18:43 Diperbarui: 18 Januari 2021   18:52 799
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Walikota Depok Mohammad Idris memberikan bantuan handphone kepada siswa kelas 4 SDN Depok 01, untuk menunjang kegiatan belajar dari rumah/tangkapan layar pribadi

Dengan adanya channel Youtube Belajar Bersama Disdik Depok, juga dapat menjembatani orangtua dalam memantau materi pembelajaran anaknya. Jadi, ketika orangtua usai bekerja, misalnya, bisa melihat channel ini untuk mengetahui apa yang sudah dipelajari anak.

Terlebih channel Youtube bisa diakses siapa saja -- guru, orangtua, siswa, masyarakat, aparat. Dan, channel Youtube sendiri juga bukan sesuatu yang aneh aneh bagi anak di jaman milenial ini. 

Hasil screenshoot (Dokumen pribadi)
Hasil screenshoot (Dokumen pribadi)
Jadi sangat pas diterapkan dalam situasi pandemi Covid-19 yang tidak saja melanda wilayah Kota Depok, tetapi juga wilayah lainnya di dunia. Dalam situasi seperti ini, harus lebih diutamakan kesehatan dan keselamatan guru, siswa, dan masyarakat.

Disdik Kota Depok juga menyediap Klinik Belajar dan Ruang Konsultasi di setiap unit pendidikan yang bertujuan sebagai sarana siswa yang ingin bertanya tentang materi yang belum dipahami. 

Layanan Klinik Belajar ini bertujuan untuk membantu siswa dalam meningkatkan dan menyehatkan hasil belajarnya dari aspek religi, afektif, kognitif, dan psikomotor. Ini ditujukan bagi anak yang memiliki nilai paling rendah dari segi kognitif, afektif dan psikomotor. 

Siswa tersebut akan dirujuk oleh gurunya untuk pergi ke Klinik Belajar, dibuatkan surat rujukan dan langsung dihadapi oleh guru yang piket pada hari itu. Guru ini akan bertindak sebagai dokter klinik di ruangan Klinik Belajar. Tentu saja dengan memperhatikan protokol kesehatan Covid-19.

Sebagai orangtua tiga anak -- 2 SMP dan 1 SD, saya menyambut baik kehadiran channel Youtube ini. Setidaknya, saya bisa tahu apa saja yang sudah dipelajari anak saya. Terlebih kanal ini bisa diakses kapan saja. Bisa diputar ulang di luar jam sekolah.

Pembelajaran melalui saluran Youtube ini bisa menjadi alternatif anak agar tidak bosan setelah mengikuti metode pembelajaran daring melalui aplikasi google classroom. Bisa dibilang suatu terobosan untuk peningkatan kualitas PJJ.

Selain itu, metode yang dilakukan Dinas Pendidikan ini, sebagai edukasi dan inovasi kepada masyarakat. Harapan saya, chanel Youtube ini bisa lebih luas jangkauannya, bisa beragam lagi kontennya dan menjangkau lebih jauh.

HALAMAN :
  1. 1
  2. 2
  3. 3
Mohon tunggu...

Lihat Konten Pendidikan Selengkapnya
Lihat Pendidikan Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun