Mohon tunggu...
Tety Polmasari
Tety Polmasari Mohon Tunggu... Lainnya - ibu rumah tangga biasa dengan 3 dara cantik yang beranjak remaja
Akun Diblokir

Akun ini diblokir karena melanggar Syarat dan Ketentuan Kompasiana.
Untuk informasi lebih lanjut Anda dapat menghubungi kami melalui fitur bantuan.

kerja keras, kerja cerdas, kerja ikhlas, insyaallah tidak akan mengecewakan...

Selanjutnya

Tutup

Trip Pilihan

Masih Covid-19, Jumlah Wisatawan ke Taman Nasional Bromo Tengger Semeru Dibatasi

30 Desember 2020   07:59 Diperbarui: 30 Desember 2020   08:06 236
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Bagikan ide kreativitasmu dalam bentuk konten di Kompasiana | Sumber gambar: Freepik

Sebagai daerah vulkanik terbesar di provinsi Jawa Timur, Taman Nasional Bromo Tengger Semeru, banyak dipilih untuk menjadi destinasi wisata. Termasuk keluarga saya, yang Selasa (29/12/2020), berkeliling kawasan ini.

Ya, siapa yang tak mengenal Gunung Bromo, gunung dengan sejuta kecantikannya. Kami memutuskan ke sini setelah aktivitas wisata Bromo dibuka pada Jumat (28/8/2020).

Daerah wisata di Gunung Bromo ini secara administrasi wilayahnya berada di 4 kabupaten yang ada di Jawa Timur, yaitu Kabupaten Probolinggo, Kabupaten Pasuruan, Kabupaten Lumajang, dan Kabupaten Malang.

Kawasan Gunung Bromo memiliki pemandangan alam yang paling indah di wilayah Jawa Timur. Kemegahan pemandangan alam Gunung Bromo, Gunung Semeru, Gunung Tengger, Gunung Batok bisa kita dapatkan dalam satu kawasan di Taman Nasional Bromo Tengger Semeru.

Satu-satunya kawasan konservasi di Indonesia yang memiliki lautan pasir seluas 10 km ini juga berada anak gunung berapi baru yaitu Gunung Kursi (2.581 m), Gunung Watangan (2.661 m), dan Gunung Widodaren (2.650 m).

Dokumen pribadi
Dokumen pribadi

Kami menyewa Jeep untuk membawa kami mengitari area seluas 800 km persegi dengan tarif Rp 1 juta untuk seharian. Jalanannya yang sempit dan berkelak-kelok, menanjak menurun rasanya tepat jika mengendari mobil ini.

Oh iya, harga tiket masuk ke kawasan ini Rp35.000 per orang, tapi anak saya yang kecil tidak dihitung, jadi total biaya untuk tiket 5 orang Rp175.000.

Tiket ini sudah dipesankan secara online oleh pengemudi pada saat itu juga. Tidak bisa beli secara langsung di pos pemeriksaan karena Covid-19.

Jumlah pengunjung juga dibatasi. Katanya, total wisatawan yang diperbolehkan untuk berkunjung menjadi 1.634 orang per hari.

Tidak lupa membawa surat keterangan hasil pemeriksaan rapid test yang menyatakan non reaktif. Tanpa ini, pengunjung tidak akan diperkenankan masuk.

HALAMAN :
  1. 1
  2. 2
  3. 3
  4. 4
Mohon tunggu...

Lihat Konten Trip Selengkapnya
Lihat Trip Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun