Mohon tunggu...
Tety Polmasari
Tety Polmasari Mohon Tunggu... Lainnya - ibu rumah tangga biasa dengan 3 dara cantik yang beranjak remaja
Akun Diblokir

Akun ini diblokir karena melanggar Syarat dan Ketentuan Kompasiana.
Untuk informasi lebih lanjut Anda dapat menghubungi kami melalui fitur bantuan.

kerja keras, kerja cerdas, kerja ikhlas, insyaallah tidak akan mengecewakan...

Selanjutnya

Tutup

Puisi Pilihan

Gethuk

10 Desember 2020   21:05 Diperbarui: 10 Desember 2020   21:08 47
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Bagikan ide kreativitasmu dalam bentuk konten di Kompasiana | Sumber gambar: Freepik

tanpa sengaja, aku berjumpa denganmu, setelah sekian lama tak melihat rupamu, saat seorang ibu menyebut namamu, kuperbaiki posisi duduk, dan aku tak salah mendengar, namamulah yang berulang kali disebutnya.

siang itu hujan turun amat lebat, rintiknya mendentingkan nada tak berirama, angin berhembus perlahan, yang kurasa dari arah taman yang tak beratap, dinginnya membelai wajah-wajah penuh harap, di lorong rumah sakit.

ibu itu mengantarkanmu padaku, kau masih cantik, dan aku masih suka padamu, sejak dari awal aku mengenalmu, kau tetap manis, juga lembut, kenangan bersamamu, tak akan terhapus masa, selalu abadi.

kau perpaduan antara kelembutan dan kegigihan, juga antara kesabaran dan keteguhan, menyiratkan kesederhanaamu, atas potensi yang kau miliki, kau tak malu tampil apa adanya.

aku pun memilihmu, dari sekian banyak yang manis-manis, meski untuk menjamahmu, aku harus mengeluarkan uang, aku tak peduli, karena memang aku ingin menikmatimu, merasakanmu.
 
betapa nikmatnya kau, dalam setiap gigitanku, singkong dan kelapa parut, menyatu dalam mulutku, aku begitu menjiwainya, merasakan kelembutanmu, ya kau gethuk makanan kesukaanku.

Baca konten-konten menarik Kompasiana langsung dari smartphone kamu. Follow channel WhatsApp Kompasiana sekarang di sini: https://whatsapp.com/channel/0029VaYjYaL4Spk7WflFYJ2H

Mohon tunggu...

Lihat Konten Puisi Selengkapnya
Lihat Puisi Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun