Mohon tunggu...
Tety Polmasari
Tety Polmasari Mohon Tunggu... Lainnya - ibu rumah tangga biasa dengan 3 dara cantik yang beranjak remaja
Akun Diblokir

Akun ini diblokir karena melanggar Syarat dan Ketentuan Kompasiana.
Untuk informasi lebih lanjut Anda dapat menghubungi kami melalui fitur bantuan.

kerja keras, kerja cerdas, kerja ikhlas, insyaallah tidak akan mengecewakan...

Selanjutnya

Tutup

Healthy Pilihan

Totok Wajah, Ini Manfaatnya untuk Kesehatan

3 November 2020   22:35 Diperbarui: 4 November 2020   06:20 134
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Bagikan ide kreativitasmu dalam bentuk konten di Kompasiana | Sumber gambar: Freepik

Selasa (3/11/2020) siang, usai menghadiri agenda pekerjaan di sekitar Lenteng Agung, Jakarta Selatan, saya pun mampir ke salon Omah G'Selia, di jalan Kalimantan, sekitar Beji, Depok Utara. Ini adalah salon milik kawan-kawan saya semasa SMP yang baru dibuka dua minggu ini.

Saya pun ingin mencoba perawatan yang tersedia di salon ini. Kebetulan saya sudah agak lama juga tidak melakukan perawatan wajah di klinik kecantikan langganan saya. Selain karena Covid-19, sayang uangnya juga sih.

Kan lebih baik dialokasikan untuk kebutuhan yang lebih penting. Ya sayang saja sekali kunjungan bisa mengeluarkan uang satu jutaan lebih. Kalau kata suami sih wajah saya tidak perlu perawatan khusus. Cukup dengan air wudhu saja. Dan itu artinya...ayo apa? hahaha...

Sampailah saya di salon kawan saya ini. Sayang, kawan-kawan saya yang mengelola salon ini tidak ada. Hanya ada satu orang terapis perempuan. Bayangan saya untuk berfoto bersama kawan-kawan saya pun pudar.

Padahal, saya ingin mengobrol lebih banyak, mengulik lebih jauh untuk saya jadikan tulisan mengingat salon ini tercetuskan dari seringnya teman-teman SMP kumpul bersama yang tergabung dalam Fosil' 88 atau Forum Silaturahmi angkatan 88 SMPN 2 Depok. Ya saya angkatan 88. Tua kan? Hahaha...

"Assalamu'alaikum..." kata saya saat membuka pintu salon. Sebelum masuk saya mencuci tangan terlebih dulu pakai sabun di tempat yang sudah disediakan.

"Wa'alaikumsalam," jawab seorang perempuan, yang sudah bisa saya pastikan itu pegawai salon.

"Kok sepi, Gigie ke mana?" tanya saya karena sebelum ke sini saya sudah menginformasikan kawan saya ini kalau saya akan ke salonnya.

"Nggak ada bunda. Ini dengan bunda Tety ya?" tanyanya yang saya jawab, "Iya."

"Bunda mau perawatan apa?" tanyanya.

Saya lalu melihat daftar perawatan berikut tarifnya. Harganya terjangkaulah. "Facial mbak, sudah lama nggak facial," kata saya.

HALAMAN :
  1. 1
  2. 2
  3. 3
  4. 4
Mohon tunggu...

Lihat Konten Healthy Selengkapnya
Lihat Healthy Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun